Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/10/2020, 18:02 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber WebMD,

Selain hepatitis C kronis, hepatitis B kronis dan hepatitis D kronis juga dapat menyebabkan sirosis.

3. Penyakit perlemakan hati

Penumpukan lemak di hati yang tidak disebabkan oleh penggunaan alkohol, disebut perlemakan hati non-alkoholik (non alcoholic fatty liver disease/NAFLD), yang dapat menyebabkan steatohepatitis non-alkohol (NASH).

NASH dapat menyebabkan hati membengkak dan bisa menyebabkan sirosis.

Orang dengan NASH sering kali memiliki masalah kesehatan lain termasuk diabetes, obesitas, kolesterol tinggi, penyakit arteri koroner, dan kebiasaan makan yang buruk.

Baca juga: 12 Gejala Kanker Hati yang Perlu Diwaspadai

4. Penyakit saluran empedu

Penyakit saluran empedu dapat membatasi atau menghentikan aliran empedu ke usus kecil.

Empedu yang kembali ke dalam hati dapat menyebabkan hati membengkak dan kemudian menyebabkan sirosis.

Dua penyakit saluran empedu yang umum adalah primary sclerosing cholangitis dan primary biliary cirrhosis.

5. Penyakit genetik

Beberapa penyakit genetik dapat menyebabkan sirosis.

Penyakit ini termasuk penyakit Wilson, hemochromatosis, penyakit penyimpanan glikogen, defisiensi antitripsin Alpha-1, dan hepatitis autoimun.

Penyebab sirosis hati ini penting diketahui secara pasti untuk mendukung proses pengobatan.

Merangkum WebMD, sirosis hati termasuk penyakit yang layak diwaspadai karena sering berhubungan dengan kanker hati.

Sebagian besar kasus kanker hati sudah memiliki beberapa tingkat sirosis.

Di mana, orang dengan sirosis, organ hatinya kemungkinan telah rusak, sehingga risiko mengalami kanker hati semakin besar.

Dokter dapat dimintai bantuan untuk menemukan penyebab pasti sirosis hati yang dialami.

Baca juga: Kondisi pada Anak yang Bisa Dicurigai Sebagai Gejala Penyakit Langka

Selain dengan mengamati perubahan pada tubuh pasien, dokter bisa merekomendasikan untuk dilakukan tes darah, uji pencitraan, atau mengambil sampel jaringan dari hati untuk memastikan penyebab sirosis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau