Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beda Gejala Sakit Perut Akibat Virus dan Keracunan Makanan

Kompas.com - 25/10/2020, 07:05 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Namun, tidak jarang merasa mual selama 10 hari.

Semakin lama gejalanya menetap, semakin Anda harus menghubungi dokter untuk menyingkirkan komplikasi atau penyakit lainnya.

Gejala keracunan makanan

Sedangkan, gejala khas keracunan makanan meliputi:

  • Kram perut atau usus
  • Kelelahan
  • Diare
  • Demam
  • Badan panas dingin
  • Nyeri otot
  • Sakit kepala
  • Berkeringat
  • Rasa haus
  • Malaise umum

Baca juga: Sering Diare di Pagi Hari: Penyebab, Komplikasi, dan Cara Mengobati

Sementara, dalam kasus yang parah, Anda dapat mengalami:

  • Tinja berdarah atau muntah
  • Kram perut yang parah
  • Syok
  • Hilang kesadaran

Gejala keracunan makanan dapat muncul kapan saja dalam beberapa jam hingga beberapa hari atau minggu setelah paparan awal.

Kondisi ini tergantung pada patogen yang menyebabkan keracunan makanan.

Gejala biasanya membaik dalam dua hari.

Keracunan makanan dapat terjadi pada siapa saja, tetapi paling sering terjadi pada bayi, anak kecil, dan orang tua.

Sebagian besar bentuk keracunan makanan tidak berakibat fatal.

Tapi tetap saja, salah satu bentuk keracunan makanan yang disebut botulisme bisa berakibat fatal jika tidak ditangani dengan baik.

Baca juga: 9 Bahaya Tak Minum Air Putih 8 Gelas Sehari

Bakteri yang disebut Clostridium botulinum dapat menyebebabkan botulisme.

Bakteri ini menghasilkan racun yang memengaruhi sistem saraf.

Botulisme dapat menyebabkan penglihatan kabur, kelopak mata terkulai, bicara cadel, dan gejala neuromuskuler lainnya.

Temui dokter jika Anda mencurigai Anda menderita botulisme. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau