Tidur menyamping merupakan posisi tidur terbaik agar tidak memberi tekanan di area punggung.
Jika Anda harus tidur tengkurap, letakkan bantal di bawah perut bagian bawah untuk membantu menghilangkan tekanan pada punggung.
Selain itu, usahakan tidur menggunakan kasur dan bantal yang nyaman untuk menjaga tulang dan persendian.
Duduk atau membungkuk terlalu lama juga bisa berpengaruh pada area punggung kita.
Itu sebabnya, pastikan postur tubuh kita benar dengan menyediakan fasilitas yang nyaman saat beraktifitas.
Misalnya, menggunakan kursi dan meja yang sesuai untuk mendukung kenyamanan tubuh ketika bekerja.
Mempertahankan postur tubuh yang benar membantu mempertahankan lekuk alami punggung dan membantu tulang dan otot punggng tetap kuat.
Baca juga:Pandemi Covid-19 Tingkatkan "Doomscrolling", Ini Efek Negatifnya
Stres juga bisa mempengaruhi area punggung kita. Pasalnya, stres menyebabkan otot tegang, dan ketegangan yang terus-menerus bisa menyebabkan sakit punggung.
Untuk mencegahnya, cobalah untuk melakukan relaksasi seperti yoga, meditasi, dan latihan pernapasan.
Merokok memang meningkatkan berbagai risiko penyakit kronis. Bahkan, merokok juga bisa menyebabkan sakit punggung berkelanjutan.
Bahkan, penelitian juga menunjukkan merokok dapat memperburuk sakit punggung yang sudah ada. Efek tersebut terjadi karena merokok bisa mempersempit pembuluh darah.
Akibatnya, aliran oksigen dan nutrisi yang mencapai tulang belakang terhambat dan rentan mengalami cedera.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan