KOMPAS.com - Kehamilan terkadang membuat seorang wanita mendambakan banyak hal yang bisa tidak masuk akal, termasuk tiba-tiba ingin makan pedas.
Kondisi ini terbilang wajar.
Ngidam biasanya berkaitan dengan perubahan hormon yang terjadi selama kehamilan.
Di awal kehamilan, hormon bHCG akan meningkat.
Baca juga: 6 Manfaat Makanan Pedas, Redakan Pilek hingga Cegah Penyakit Jantung
Hormon ini berfungsi untuk meindungi dan membantu perkembangan dan pertumbuhan janin sampai plasenta terbentuk.
Plasenta akan selesai terbentuk sampai dengan usia kehamilan 16 minggu, sehingga otomatis hormon bHCG akan terus meningkat sampai usia kehamilan tersebut.
Peningkatan hormon ini biasanya akan menimbulkan efek samping, yakni rasa mual dan muntah.
Untuk mengatasi keluhan ini, maka banyak ibu hamil bisa secara spontan ingin mencari makanan yang dapat menghilangkannya, salah satunya lewat makanan pedas maupun asam.
Tapi di sisi lain, ibu hamil mungkin pernah mengalami kekhawatiran mengenai adanya anggapan bahwa makanan pedas dapat memicu keguguran dan membahayakan tumbuh kembang bayi.
Benarkah hal tersebut?
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.