Sering mencuci tangan dengan sabun atau menggunakan pembersih tangan dengan lebih dari 60 persen alkohol dapat membantu Anda menghindari infeksi dari orang-orang di sekitar Anda.
3. Parasit
Melansir WebMD, parasit juga dapat menyebabkan gastroenteritis, tetapi tidak umum.
Anda dapat menemukan organisme seperti giardia dan cryptosporidium di kolam renang yang terkontaminasi atau dengan meminum air yang terkontaminasi.
4. Cara lain
Ada juga cara lain yang tidak biasa untuk terkena gastroenteritis.
Ini mungkin termasuk:
Jika Anda memiliki kasus gastroenteritis yang lebih ringan, Anda mungkin dapat mengobati penyakit di rumah.
Coba beberapa langkah berikut ini:
Beberapa bahan yang mungkin Anda miliki di rumah dapat membantu menjaga keseimbangan elektrolit dan mengobati diare.
Jahe dapat membantu melawan infeksi dan meredakan sakit perut atau perut.
Cuka apel dan kemangi juga dapat menenangkan perut serta memperkuat perut dari infeksi di masa mendatang.
Sementara itu, hindari mengonsumsi produk olahan susu, buah-buahan, atau makanan berserat tinggi agar diare tidak bertambah parah.
Obat bebas yang menetralkan asam lambung bisa digunakan untuk membantu melawan infeksi ini.
Konsumsi obat-obatan yang mengatasi gejala seperti diare, mual, dan sakit perut juga dapat membantu meringankan tekanan dan nyeri akibat infeksi.
Namun, untuk konsumsi obat-obatan, akan lebih aman jika Anda berkonsultasi dulu dengan dokter.
Anda juga disarankan untuk menghubungi dokter jika jika gejala gastroenteritis tidak kunjung membaik setelah dilakukan penanganan mandiri.
Jika Anda sudah dewasa, hubungi dokter jika:
Sementara, untuk bayi dan anak-anak, temui dokter segera jika mereka:
Jika Anda memiliki bayi, ingatlah bahwa meludah bisa menjadi kejadian sehari-hari bagi bayi Anda, tetapi tidak demikian dengan muntah.
Bayi bisa muntah karena berbagai alasan, banyak di antaranya mungkin memerlukan perhatian medis.
Hubungi dokter segera jika bayi Anda: