Di sisi lain, kolagen pada ceker juga mengandung prolin yang merupakan senyawa penting dalam penyembuhan luka.
Dengan mengonsumsi ceker, kandungan prolin dalam tubuh akan meningkat yang mempercepat pemulihan luka dari cedera traumatis.
Baca juga: 8 Gejala Alzheimer yang Kerap Diabaikan
Kolagen dalam ceker memiliki sifat anti-kecemasan karena konsentrasi glisinnya yang tinggi.
Glisin membantu mengatasi kecemasan karena merupakan penghambat neurotransmitter yang mendukung sistem saraf pusat.
Selain itu, glisin membantu mengatur sintesis metabolisme nutrisi, menyeimbangkan kadar elektrolit, dan membantu mengontrol impuls saraf di seluruh tubuh.
Semua faktor tersebut sangat berkontribusi dalam meminimalisir kecemasan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.