KOMPAS.com - Jika mulut Anda berdarah atau nyeri berkepanjangan, jangan abaikan.
Bisa jadi, kondisi itu bukan sekadar sariawan atau kekurangan vitamin C biasanya.
Menurut spesialis telinga, hidung, dan tenggorokan, Brian Burkey, mulut berdarah atau nyeri dalam waktu lama bisa jadi tanda iritasi.
"Iritasi di sekitar gigi bisa menjadi kanker sel skuamosa," tambahnya.
Beberapa jenis kanker mulut biasanya tidak terlihat jelas saat kita bercermin dan bahkan dapat bersembunyi di balik gigi atau di bawah lidah.
Namun, semakin awal pengobatan maka semakin tinggi peluang sembuh.
Baca juga: 5 Tips Memilih Makanan Agar Terhindar Dari Stroke
"Deteksi dini adalah kuncinya," ucap Burkey.
Berikut tujuh gejala awal kanker mulut yang tak boleh disepelekan:
Jika gejala tersebut berlangsung lebih dari dua minggu, Burkey menyarankan kita agar memeriksakan diri ke dokter.
Mencegah lebih baik daripada mengobati. Untungnya, cara mencegah kanker mulut juga sangat mudah.
Berikut berbagai cara sederhana mencegah kanker mulut:
1. Hindari merokok
Sekitar 90 persen penderita kanker mulut adalah perokok aktif. Semakin lama kita menjadi perokok aktif, semakin tinggi pula risiko mengalami kanker mulut.
Pasalnya, tembakau yang sering digunakan sebagai bahan baku rokok bisa memicu kanker di area rongga mulut, termasuk bibir, gigi dan gusi.
2. Lakukan pencegahan terhadap HPV