Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Masalah Umum Gigi dan Mulut, serta Cara Mengatasinya

Kompas.com - 20/01/2021, 06:00 WIB
Resa Eka Ayu Sartika

Penulis

KOMPAS.com – Masalah kesehatan gigi dan mulut kerap kali luput dari perhatian. Padahal, bagian tubuh ini sering kali mudah bermasalah.

Walaupun sudah rajin sikat gigi tiap hari tapi karena kebiasaan buruk, akhirnya gigi dan mulut bermasalah.

Baca juga: 5 Hal Sederhana yang Bisa Rusak Gigi

Ada beberapa masalah umum yang terjadi pada gigi dan mulut manusia. Apabila perawatan gigi dijalankan dengan baik dan rutin, masalah-masalah ini perlahan hilang.

Berikut ini beberapa masalah umum gigi dan bagaimana cara mengatasinya.

1. Bau mulut

Pada banyak orang, bau mulut adalah masalah yang memalukan.

Terdapat beberapa faktor penyebab bau mulut. Faktor dominan adalah kondisi gigi. Kemudian diikuti kondisi mulut seperti mulut kering, kanker mulut, penyakit gusi, dan bakteri di lidah.

Sikat gigi dan menggunakan obat kumur secara rutin dapat menghilangkan bau mulut. Akan tetapi jika bau mulut masih terus terasa, segera konsultasikan ke dokter.

2. Gigi kuning

Makanan, minuman, obat-obatan, dan tembakau merupakan penyebab umum warna gigi Anda berubah.

Perawatan gigi yang tepat akan menghilangkan banyak noda. Sikat gigi secara rutin, gunakan pasta gigi dengan pemutih.

Selain itu, Anda bisa ke dokter gigi untuk perawatan lebih lanjut. Dokter akan menggunakan zat khusus untuk menghilangkan noda gigi Anda.

Baca juga: 6 Cara Mencegah Penumpukan Plak Gigi yang Bisa Sebabkan Gigi Berlubang

3. Gigi berlubang

Gigi berlubang bisa disebabkan bakteri yang lengket, menumpuk di gigi Anda, dan pelan-pelan menghancurkan enamel gigi.

Untuk mengatasi masalah gigi berlubang, Anda harus berkonsultasi ke dokter gigi.

Sedangkan, yang bisa Anda lakukan adalah tindakan pencegahan. Lakukan sikat gigi secara rutin, minimal dua kali sehari. Gunakan pasta gigi ber-fluoride.

Selain itu, kurangi camilan, bersihkan gigi dengan benang gigi, dan rutin memakai obat kumur ber-fluoride.

4. Gigi sensitif

Gigi sensitif adalah salah satu masalah yang sering dijumpai. Masalah ini bisa dijumpai dari usia remaja hingga dewasa.

Pada dasarnya, gigi sensitif adalah rasa tidak nyaman pada gigi akibat rangsangan dari minuman dingin, minuman panas, es krim, udara dingin, dan sejenisnya.

Pada kasus yang parah, sikat gigi juga menimbulkan rasa tidak nyaman penderita gigi sensitif. Walaupun begitu, gigi sensitif sebenarnya bisa dirawat.

Berkonsultasi dengan dokter adalah cara terbaik mendapatkan perawatan yang tepat pada gigi sensitif Anda.

Baca juga: 5 Cara Mencegah Gigi Berlubang

5. Menggertakkan gigi

Menggertakkan gigi disebut dengan bruxism. Penyebab paling umum dari bruxism adalah stres.

Kondisi bruxism tidak hanya terjadi pada orang dewasa saja. Anak-anak, dengan alergi tertentu, bisa mengalami kondisi ini. Risiko bruxism adalah gigi retak, gigi lepas, sakit rahang, dan sakit kepala.

Kondisi bruxism bisa terjadi di malam hari, saat Anda tidur, secara tidak sengaja menggertakkan gigi Anda. Bisa juga terjadi saat siang hari, saat Anda terjaga dan sadar.

Bila bruxism terjadi pada malam hari, sebaiknya Anda ke dokter gigi. Mintalah pelindung mulut pada dokter gigi Anda.

Bila bruxism terjadi pada siang hari, coba lakukan meditasi, olahraga, atau berbagai aktivitas untuk mengurangi stres.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau