Konsumsi suplemen omega 3 tidak boleh sembarangan dan perlu pengawasan dokter.
Pasalnya, suplemen ini memiliki efek samping sampai memicu pendarahan apabila diminum bersama dengan sejumlah obat.
Demi memetik manfaat omega 3 yang optimal bagi kesehatan, Anda disarankan makan asupan yang mengandung omega 3 dengan takaran yang pas.
Sebagai gambaran, kebutuhan omega 3 sebanyak 2,7 gram per hari setara dengan makan ikan sebanyak 300 gram.
Pilih jenis ikan yang tidak tercemar logam berat dan dibudidayakan tanpa antibiotik. Ikan segar lebih disarankan ketimbang ikan beku atau ikan yang sudah diawetkan.
Baca juga: Apa itu Lemak Baik dan Lemak Jahat?
Hal yang tak kalah penting, cara memasak ikan perlu diperhatian. Dokter Tan membagikan kiat memasak ikan agar kandungan gizi penting termasuk omega 3-nya tetap terjaga.
“Kesalahan makan ikan itu cara masaknya digoreng. Asam lemak omega 3-nya yang baik bagi kesehatan bisa menjadi lemak jahat trans fat,” beber dia.
Tan menyarankan, demi menjaga kandungan omega 3 dalam ikan, bahan makanan ini baiknya diolah dengan beberapa gaya kuliner khas Nusantara.
“Jangan digoreng. Pilihannya bisa dibuat pepes, arsik, pangek, woku, kuah asam, atau dibakar tapi dibungkus daun,” pesan dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.