KOMPAS.com – Penyakit celiac adalah reaksi imun terhadap makan gluten, protein yang ditemukan dalam gandum, barley, dan gandum hitam (rye).
Jika Anda menderita penyakit celiac, mengonsumsi gluten dapat memicu respons imun di usus kecil Anda.
Seiring waktu, reaksi ini bisa merusak lampiran usus kecil Anda dan mencegahnya menyerap beberapa nutrisi (malabsorpsi).
Baca juga: 9 Gejala Penyakit Celiac yang Perlu Diwaspadai
Kerusakan usus di antaranya sering menyebabkan kondisi, seperti:
Kerusakan usus keci juga dapat menyebabkan komplikasi yang serius.
Merangkum Mayo Clinic, berikut ini adalah beberapa komplikasi penyakit celiac yang tak layak disepelekan:
1. Malnutrisi
Ini terjadi jika usus kecil Anda tidak dapat menyerap nutrisi yang cukup.
Malnutrisi dapat menyebabkan anemia dan penurunan berat badan.
Pada anak-anak, malnutrisi dapat menyebabkan pertumbuhan lambat dan perawakan pendek.
2. Pelemahan tulang
Malabsorpsi kalsium dan vitamin D dapat menyebabkan pelunakan tulang (osteomalacia atau rakhitis) pada anak-anak dan hilangnya kepadatan tulang (osteopenia atau osteoporosis) pada orang dewasa.
Baca juga: 10 Makanan yang Mengandung Vitamin D Tinggi
3. Infertilitas dan keguguran
Malabsorpsi kalsium dan vitamin D dapat menyebabkan masalah reproduksi.
4. Intoleransi laktosa
Kerusakan pada usus kecil Anda dapat menyebabkan sakit perut dan diare setelah makan atau minum produk susu yang mengandung laktosa.
Setelah usus Anda sembuh, Anda mungkin bisa mentolerir produk susu lagi.
5. Kanker
Orang dengan penyakit celiac yang tidak menjalankan diet bebas gluten memiliki risiko lebih besar terkena beberapa jenis kanker, termasuk limfoma usus dan kanker usus kecil.
Baca juga: 15 Gejala Kanker yang Perlu Diwaspadai