Perubahan kulit akibat kanker kulit juga dapat mencakup luka yang tidak kunjung hilang atau luka yang sembuh dan muncul kembali.
Baca juga: Dokter Sebut Ubah Warna Kulit Jadi Putih Bisa Picu Kanker Kulit
Kanker tertentu dapat menyebabkan masalah makan, seperti kesulitan menelan, perubahan nafsu makan, atau nyeri setelah makan.
Seseorang dengan kanker perut mungkin tidak memiliki banyak gejala, terutama sejak dini.
Namun, kanker dapat menimbulkan gejala seperti gangguan pencernaan, mual, muntah, dan perut kembung.
Kesulitan menelan dapat dikaitkan dengan berbagai kanker kepala dan leher, serta kanker esofagus.
Namun, bukan hanya kanker saluran pencernaan yang dapat menyebabkan gejala ini.
Kanker ovarium juga dapat dikaitkan dengan kembung atau perasaan kenyang yang tidak kunjung hilang. Mual dan muntah juga bisa menjadi gejala kanker otak.
Baca juga: Sistem Pencernaan: Fungsi, Organ, dan Cara Menjaga Agar Tetap Sehat
8. Keringat malam
Keringat malam bisa menjadi tanda peringatan kanker sehingga perlu diwaspadai.
Seperti gejala lain yang disebutkan sebelumnya, keringat malam dapat pula terjadi karena sejumlah alasan yang tidak terkait dengan kanker.
Tapi tetap saja, keringat malam juga bisa dikaitkan dengan tahap awal beberapa kanker, mulai dari leukemia hingga limfoma hingga kanker hati.
Sementara banyak kanker memiliki gejala, beberapa bentuk lebih tersembunyi.
Kanker pankreas mungkin tidak menyebabkan tanda atau gejala apa pun sampai berkembang ke stadium lanjut.
Riwayat keluarga serta seringnya pembengkakan pankreas, dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami kanker pankreas.
Jika ini masalahnya, dokter mungkin merekomendasikan pemeriksaan kanker secara teratur.
Beberapa kasus kanker paru-paru mungkin juga hanya menghasilkan tanda dan gejala yang tidak kentara di luar batuk.
Jenis tertentu dapat menyebabkan peningkatan kadar kalsium darah, gejala yang mungkin tidak terdeteksi tanpa pemeriksaan laboratorium.
Kanker ginjal, terutama pada tahap awal, adalah jenis kanker lain yang mungkin tidak menimbulkan gejala penting.
Kanker ginjal yang lebih parah atau lebih lanjut dapat menyebabkan gejala seperti nyeri punggung, darah dalam urine, atau kelelahan.
Baca juga: Gejala Pankreatitis (Radang Pankreas) yang Perlu Diwaspadai
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.