Cara mengobati mata merah karena konjungtivitis umumnya menggunakan obat antibiotik yang diresepkan oleh dokter.
Dengan obat yang tepat, proses penyembuhan mata merah bisa lebih cepat dan mencegah komplikasi penyakit.
Mata merah karena konjungtivitis terkait virus sebenarnya bisa sembuh dengan sendirinya.
Untuk mempercepat penyembuhan, pasien perlu sering mengompres bagian matanya sampai menggunakan obat tetes mata agar lebih nyaman.
Selain mengobati penderita, dokter biasanya menyarankan pasien untuk lebih rajin mencuci tangan, menghindari mengucek mata, tidak memperbolehkan berbagi obat tetes mata, kosmetik, handuk, dan sarung bantal.
Setelah konjungtivitis sembuh, penderita disarankan untuk menyingkirkan lensa kontak, obat tetes mata, sampai riasan mata untuk mencegah infeksi berulang.
Sementara itu, untuk mata merah karena konjungtivitis alergi jamak disembuhkan dengan menghindari paparan alergen, menggunakan obat tetes mata, dan menggunakan obat antihistamin untuk mengatasi alergi.
Pahami apa yang sebaiknya dilakukan saat mata terkena cairan hand sanitizer untuk mencegah kerusakan mata lebih lanjut.
Baca juga: Mengenal Kalazion, Benjolan di Kelopak Mata Tapi Bukan Bintitan
Mata kering muncul saat indra penglihatan kurang pelumas. Kondisi ini bisa disebabkan masalah kesehatan, perubahan hormon, dan efek samping penggunaan obat tertentu.
Selain mata merah, gejala mata kering lain di antaranya mata terasa perih atau panas, mata rasanya kelilipan, sakit mata, mata berair, pandangan kabur, dan mudah lelah.
Cara mengatasi mata merah karena mata kering umumnya bisa menggunakan obat tetes mata yang tersedia di pasaran.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.