Idealnya, cuci muka dilakukan dua kali sehari.
2. Jangan pencet jerawat
Memencet jerawat mungkin merupakan godaan bagi beberapa orang.
Akan tetapi, ternyata kebiasaan memencet jerawat dapat menyebabkan peradangan dan muncul jaringan parut.
Alih-alih memencet jerawat, perawatan dengan bahan alami untuk mengurangi munculnya noda.
3. Kurangi makanan berkarbohidrat tinggi
Menurut American Academy of Dermatology, makanan dengan indeks glikemik tinggi dapat meningkatkan risiko timbulnya jerawat atau memperburuk jerawat.
Baca juga: Apakah Bawang Putih Bisa Menghilangkan Jerawat?
Makanan yang berpotensi menimbulkan masalah ini adalah makanan yang mengandung karbohidrat tinggi, seperti kue, roti, nasi, dan produk susu skim.
4. Gunakan tabir surya
Sinar matahari dapat merusak kulit karena dapat menyebabkan peningkatan produksi minyak dan memperparah jerawat.
Oleh karena itu, menggunakan tabir surya sangat penting untuk melindung wajah dari sengatan sinar matahari.
Setidaknya gunakan tabir surya dengan SPF minimal 15 untuk melindungi kulit wajah.
5. Jangan gunakan produk perawatan kulit oil-based
Produk perawatan kulit oil-based biasanya digunakan untuk kulit kering yang hanya memproduksi minyak sedikit.
Meski demikian, di sisi lain, produk ini juga dapat menyumbat pori-pori kulit.
Oleh karena itu alangkah baiknya untuk menggunakan produk perawatan kulit yang tidak mengandung minyak dengan label "non-comedogenic".
Produk tersebut sangat baik untuk kulit yang berjerawat dan sensitif.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.