Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 Penyebab Pendarahan di Luar Siklus Haid yang Bisa Terjadi

Kompas.com - 10/06/2021, 18:04 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

8. Polip di leher rahim atau vagina

Polip adalah sebuah jaringan abnormal dan memiliki tangkai yang tumbuh di dalam tubuh.

Polip ini dapat berkembang di dalam rahim atau di leher rahim, yang merupakan struktur antara vagina dan rahim.

Dalam beberapa kasus, polip dapat menyebabkan pendarahan dan mungkin perlu diangkat.

Baca juga: Mengenal Penyebab dan Cara Mudah Mengatasi Penis Gatal

9. Sindrom ovarium polikistik

Polycystic ovary syndrome (PCOS) atau sindrom ovarium polikistik adalah suatu kondisi yang dapat menyebabkan menstruasi tidak teratur, serta beberapa perdarahan di antara periode.

Gejala lain termasuk masalah kesuburan, penambahan berat badan, dan kulit berminyak atau jerawat.

10. Endometriosis atau adenomiosis

Kondisi kronis yang memengaruhi rahim, seperti endometriosis atau adenomiosis, dapat menyebabkan perdarahan atau bercak di antara periode menstruasi.

Kondisi ini juga dapat menyebabkan periode menstruasi yang berat atau menyakitkan dan kram di antara periode.

11. Penyebab lainnya

Kemungkinan penyebab lain dari pendarahan vagina di luar waktu normal siklus haid atau bisa juga disebut metroragi, termasuk:

  • Stres ekstrim
  • Diabetes
  • Gangguan tiroid
  • Kenaikan atau penurunan berat badan yang signifikan

Baca juga: 6 Penyakit Tiroid dan Cara Mengatasinya

Kapan harus mencari bantuan dokter?

Setiap wanita sebaiknya berkonsultasi dengan dokter setiap kali mengalami pendarahan vagina yang tidak normal.

Penyebab pendarahan bisa serius dan harus ditentukan. Temui dokter segera jika Anda hamil dan mengalami pendarahan vagina.

Jika Anda memiliki gejala serius lainnya selain pendarahan, Anda mungkin memerlukan perhatian medis darurat. Ini termasuk:

  • Rasa sakit
  • Kelelahan
  • Pusing
  • Demam

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com