Melansir Healthline, psikolog pencetus istlah burnout yakni Herbert Freudenberger, bersama rekannya Gail North, menjabarkan 12 tahapan burnout, yakni:
Mengingat besarnya dampak burnout pada kehidupan, untuk mengatasi masalah ini diperlukan dukungan ahli kesehatan mental profesional.
Baca juga: Manfaat dan Mudarat Multitasking bagi Kesehatan Mental
Sebagian orang pasti pernah merasakan tidak berdaya, merasa kewalahan, atau segala sesuatu yang dikerjakan tidak ada artinya.
Wajar jika kondisi seperti itu terjadi sesekali. Jika kamu terus-menerus berkutat dengan pikiran negatif tersebut, bisa jadi hal itu tanda burnout.
Seperti disinggung di atas, burnout merupakan proses bertahap dan tidak muncul dalam semalam.
Ciri-ciri burnout bisa tidak kentara, tapi bakal lebih parah seiring berjalannya waktu, antara lain:
- Merasa lelah dan tidak punya energi sepanjang waktu
- Imunitas menurun, gampang sakit
- Sering sakit kepala atau nyeri otot
- Perubahan nafsu makan, bisa makan terus atau tidak doyan makan
- Perubahan kebiasaan tidur, tidur terus atau susah tidur
Baca juga: 4 Manfaat Decluttering untuk Kesehatan Mental
- Kerap merasa gagal dan meragukan diri sendiri
- Merasa tidak berdaya, terjebak, atau kalah
- Merasa terasing atau sendirian
- Kehilangan motivasi
- Sinis dan negatif dalam memandang hidup
- Menurunnya rasa puas dan pencapaian
- Enggan mengerjakan tanggung jawab
- Mengisolasi diri dari orang lain
- Menunda-nunda atau butuh waktu lama untuk merampungkan suatu tugas
- Melampiaskan rasa tidak nyaman dengan makan, merokok, atau hal yang tidak sehat lainnya
- Kerap melampiaskan amarah kepada orang lain
- Sering mangkir dari tugas, datang telat, atau pulang lebih awal
Baca juga: Apa Itu Me Time dan Arti Pentingnya bagi Kesehatan Mental?
Setiap orang bisa mengalami burnout. Masalah ini kerap dialami pekerja yang minim apresiasi dan jarang libur, ibu rumah tangga yang merawat anak, perawat orang lansia sakit, dan sebagainya
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.