KOMPAS.com - Penyebab tubuh mudah lelah padahal tidak sedang banyak beraktivitas bisa berasal dari gaya hidup tak sehat atau penyakit tertentu.
Tubuh lumrahnya bakal merasa lelah setelah banyak beraktivitas atau baru berolahraga berat.
Tapi, beberapa kondisi dan penyakit yang memengaruhi kebugaran tubuh bisa membuat orang mudah lelah atau capai terus-menerus walaupun minim kegiatan. Berikut beberapa di antaranya:
Baca juga: 7 Cara Mengatasi Mata Lelah
Melansir Healthline, kebiasaan malas bergerak (mager) atau kurang beraktivitas fisik justru membuat tubuh tidak bertenaga.
Orang yang jarang berolahraga dan tidak aktif bergerak, cenderung jadi mudah lelah.
Cara menghilangkan mudah capek tersebut bisa dimulai dengan mengurangi intensitas duduk.
Coba beranjak dari tempat duduk untuk sekadar meregangkan badan, ke kamar mandi, atau mengambil minuman setiap sejam sekali.
Selain itu, usahakan untuk bergaya hidup aktif. Misalkan pilih naik tangga ketimbang eskalator atau lift dan parkir di tempat yang lebih jauh sehingga jalan kaki semakin jauh.
Hal tak kalah penting, pastikan Anda rutin olahraga setidakknya dua kali seminggu.
Kurang tidur dan tidur tidak berkualitas sama-sama bisa jadi penyebab badan mudah lelah.
Masalah tidur ini bisa disebabkan banyak hal. Seperti banyak pikiran, konsumsi kafein berlebihan, jadwal makan malam terlalu dekat dengan waktu tidur, atau terlalu banyak paparan cahaya terang dari gawai sebelum tidur.
Orang dewasa setidaknya butuh tidur selama tujuh jam setiap malam. Jika, kuantitas tidur tersebut tidak terpenuhi, tubuh memiliki utang tidur.
Akumulasi atau penumpukan utang tidur ini bisa membuat tubuh gampang capek. Dalam jangka panjang, kondisi ini rentan memicu penyakit kronis.
Baca juga: Penyebab dan Cara Mengatasi Badan Pegal-pegal
Tak hanya masalah fisik, stres tinggi dan gangguan kesehatan mental juga bisa membuat tubuh mudah lelah.
Stres dan gangguan kesehatan mental sangat memengaruhi pola tidur. Umumnya, orang yang mengalami tekanan mental menjadi doyan tidur atau susah tidur. Keduanya sama-sama mengganggu pola tidur normal.
Dengan terganggunya pola tidur normal, tak pelak tubuh jadi mudah merasa lelah.
Kekurangan juga bisa memengaruhi kebugaran tubuh. Sejumlah studi menyebutkan, minum cukup cairan penting untuk mempertahankan tingkat energi di dalam tubuh.
Tanpa energi, tubuh jadi tidak bertenaga. Untuk menjaga kecukupan cairan dalam tubuh, konsumsi air putih yang cukup.
Jumlah ideal kecukupan cairan seseorang bisa berbeda-beda, tergantung aktivitas, berat badan, sampai usia.
Anda bisa merasakan tanda tubuh sedang dehidrasi atau kekurangan cairan. Gejala paling umum antara lain haus, pusing, sakit kepala, dan tidak bertenaga.
Baca juga: 5 Cara Mengatasi Bangun Tidur Badan Pegal dan Kaku
Karbohidrat merupakan salah satu sumber energi bagi tubuh. Ketika dikonsumsi, tubuh akan mengubah zat ini menjadi gula.
Namun, terlalu banyak asupan tinggi karbohidrat sederhana justru membuat Anda mudah lelah.
Saat Anda mengonsumsi karbohidrat sederhana seperti gula, asupan manis, nasi putih, atau makanan dengan indeks glikemik tinggi, kadar gula darah seketika melonjak lalu kembali turun dengan cepat.
Hal itu menandakan pankreas bekerja keras untuk memproduksi insulin untuk mengeluarkan gula dari darah ke tubuh.
Naik turunnya kadar gula darah secara drastis itulah yang membuat Anda merasa lelah.
Alih-alih mengonsumsi banyak karbohidrat dan asupan manis, coba lengkapi menu Anda dengan banyak makanan tinggi serat seperti sayur dan buah.
Penyebab badan mudah lelah lainnya yakni kurang kalori. Kalori adalah satuan energi dalam asupan sehari-sehari. Tubuh butuh kalori untuk bergerak, bernapas, menjaga suhu tubuh, dan sebagainya.
Ketika kurang kalori, proses metabolisme di dalam tubuh akan melambat. Imbasnya, tubuh jadi mudah lelah.
Kebutuhan kalori setiap orang bisa berbeda-beda. Tergantung berat badan, tinggi badan, usia, sampai faktor kesehatan lainnya.
Rata-rata orang dewasa dengan aktivitas normal perlu 2.000 kalori per hari.
Sedangkan batas bawah kalori agar metabolisme tubuh tidak melambat adalah 1.200 kalori per hari.
Baca juga: 8 Obat Nyeri Otot
Minimnya asupan protein di dalam tubuh juga bisa menyebabkan badan mudah lelah. Pasalnya, protein berperan penting untuk menunjang proses metabolisme.
Untuk menjaga proses metabolisme tetap berjalan lancar, coba konsumsi asupan protein yang berkualitas dan rendah lemak.
Misalkan telur rebus, daging merah tanpa lemak, ayam tanpa kulit, tahu, tempe, dan kacang-kacangan.
Melansir NHS, penyebab mudah lelah terkadang juga bisa berasal dari penyakit tertentu seperti anemia, kelenjar tiroid kurang aktif, diabetes, sampai depresi.
Biasanya, kelelahan terkait penyakit tidak sembuh bahkan setelah seseorang tidur seharian.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.