Saat berbelanja kombucha, carilah minuman yang mengandung kurang dari 4 gram gula per porsi untuk menjaga asupan gula tambahan Anda seminimal mungkin.
Meskipun kombucha aman bagi kebanyakan orang, kombucha dapat menyebabkan efek samping yang parah pada beberapa orang.
Karena kombucha tidak dipasteurisasi dan mengandung campuran berbagai jenis bakteri dan ragi, kombucha dapat mendorong pertumbuhan bakteri oportunistik yang dapat menyebabkan infeksi pada orang-orang tertentu.
Misalnya, mereka yang memiliki sistem kekebalan yang lemah, seperti penderita kanker, penyakit ginjal atau HIV, dapat mengalami komplikasi serius dari minum kombucha.
Meskipun jarang, telah dilaporkan kasus reaksi alergi parah, asidosis, dan komplikasi hati akibat konsumsi kombucha yang berpotensi terkontaminasi.
Baca juga: Waspadai, Ini 6 Efek Samping Pil KB
Karena kombucha tidak dipasteurisasi dan mengandung sejumlah kecil kafein dan alkohol, wanita hamil dan menyusui juga harus menghindarinya.
Kombucha biasanya dibuat dengan teh hitam atau teh hijau, yang keduanya mengandung kafein.
Meskipun kombucha mengandung jauh lebih sedikit kafein daripada teh yang diseduh secara tradisional, mengonsumsi terlalu banyak kombucha dapat menyebabkan konsumsi kafein berlebih pada seseorang.
Orang yang sensitif terhadap efek kafein mungkin merasa cemas atau gelisah jika terlalu banyak mengonsumsi kombucha.
Selain itu, minum kombucha menjelang waktu tidur dapat menyebabkan gangguan tidur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.