KOMPAS.com - Musim yang tidak menentu ini membuat kita rawan terkena flu.
Padahal, pandemi Covid-19 masih ada. Jika kita mengalami flu di masa pandemi ini, tentu sangat berbahaya, bukan?
Flu atau influenza merupakan , infeksi virus yang menyerang hidung, tenggorokan, dan paru-paru.
Gejalanya memang mirip dengan Covid-19. Yah, baik flu atau Covid-19 bisa menjadi penyakit serius. Karena itu, sebisa mungkinkita menjauhkan diri dari keduanya.
Baca juga: Pakai Masker Bikin Jerawatan, Ini 4 Cara Mengatasinya
Lalu yang jadi pertanyaan besar adalah bagaimana cara kita melindungi diri dari penyakit ini?
Kabar baiknya, spesialis penyakit menular Kristin Englund berkata bahwa ada cara sederhana untuk melindungi diri dari flu. Berikut cara tersebut:
Studi menunjukkan bahwa vaksin flu mengurangi risiko penyakit flu secara keseluruhan dan memperkecil kemungkinan Anda sakit parah jika memang terinfeksi.
"Vaksin flu tidak hanya melindungi Anda, tetapi juga melindungi semua orang yang Anda cintai di sekitar Anda," kata Englund.
CDC merekomendasikan bahwa setiap orang di atas usia 6 bulan mendapatkan vaksinasi.
Selian vaksin flu, ada baiknya And ajuga mendapatkan vaksin Covid-19. Vaksin Covid-19 disarankan untuk mereka yang berusia di atas 12 tahun.
Seperti Covid-19, virus flu menyebar melalui tetesan yang keluar dari hidung atau mulut (droplet) orang yang terinfeksi.
Karena itu, Anda perlu tetap waspada dengan menerapkan protokol kesehatan seperti mengenakan masker di tempat umum, melakukan physical distancing, dan sering mencuci tangan.
Selai mencegah flu cara ini juga terbukti efektif untuk mencegah Covid-19.
Flu dan Covid-19 memiliki banyak gejala yang mirip, seperti demam, batuk, sesak napas, dan nyeri otot.
Jika Anda merasakan gejala-gejala segera periksakan diri untuk mendapatkan jawaban pasti.
Baca juga: Pakai Masker Bikin Jerawatan, Ini 4 Cara Mengatasinya
Jika Anda mengalami gejala flu atau Covid-19 yang ringan, Anda sebaiknya tetap berada di rumah sampai Anda merasa lebih baik.
Hal ini penting dilakukan agar tidak menularkannya kepada orang lain.
Selain itu, Englund juga menyarankan agar kita menyimpan obat-obatan berikut sebagai perlindungan diri:
penurun demam seperti acetaminophen (Tylenol)
ibuprofen untuk nyeri otot
sirup obat batuk
termometer.
Jika Anda mengalami penyakie komorbid yang membuat And amasuk dalam kategori orang berisiko tinggi, sebaiknya siapkan oksimeter untuk mengukur kadar oksigen dalam darah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.