KOMPAS.com – Berhenti merokok adalah hal terpenting yang dapat Anda lakukan untuk mencegah kanker paru-paru. Tapi, bagaimana pun juga, berhenti merokok bukan satu-satunya cara mencegah kanker paru-paru yang bisa dilakukan.
Karena banyak yang menganggap kanker paru-paru sebagai "penyakit perokok", Anda pada akhirnya mungkin tidak menyadari bahwa ada faktor risiko lain, seperti paparan radon dan pekerjaan.
Dari semua orang yang terkena kanker paru-paru, setengahnya dilaporkan adalah mantan perokok atau orang yang tidak pernah merokok sama sekali.
Baca juga: 8 Gejala Kanker Paru-paru yang Sering Muncul
Apapun riwayat merokok Anda, penting untuk melakukan apa yang Anda bisa untuk mengurangi risiko kanker paru-paru Anda dan keluarga Anda.
Tidak ada kata terlambat untuk mulai mengurangi faktor risiko dan membuat perubahan gaya hidup yang dapat membantu mencegah penyakit ini.
Berikut adalah tips atau cara mencegah kanker paru-paru yang baik dipertimbangkan:
1. Berhenti merokok
Sejelas kelihatannya, berhenti merokok tetap menjadi satu-satunya cara terbaik untuk mencegah kanker paru-paru, apakah Anda telah merokok selama satu tahun atau beberapa dekade.
Dilansir dari Very Well Health, penelitian telah menunjukkan bahwa sebanyak 90 persen dari semua kasus kanker paru-paru adalah akibat langsung dari merokok
Asap rokok mengandung banyak zat beracun, termasuk formaldehida, benzena, dan arsenik. Bahan kimia ini dapat menyebabkan kanker dan meningkatkan risiko penyakit pernapasan lainnya. Ini termasuk penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) dan faktor risiko independen untuk kanker paru-paru.
Baca juga: 5 Bahaya Nikotin dalam Rokok Elektrik
Tidak peduli berapa lama atau seberapa banyak Anda merokok, berhenti merokok saat ini juga dapat secara signifikan mengurangi risiko Anda terkena kanker dan meningkatkan kesehatan Anda.
Menurut sebuah studi pada 2018 di Journal of National Cancer Institute, perokok berat yang berhenti merokok selama lima tahun mengurangi risiko kanker paru-paru sekitar 39 persen. Itu meningkat menjadi 50 persen setelah 10 tahun
Ada banyak alat bantu berhenti merokok yang tersedia untuk membantu Anda berhenti melakukan aktivitas merugikan ini. Anda dapat berkonsultasi dengan dokter untuk mencari cara terbaik berhenti merokok sesuai dengan kondisi Anda.
2. Hindari asap rokok
Hidup dengan perokok dilaporkan dapat meningkatkan risiko terkena kanker paru-paru sebesar 20-30 persen.
Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi risiko paparan lebih lanjut:
Baca juga: 3 Jenis Rokok Elektrik dan Bahayanya bagi Saluran Pernapasan
3. Bantu cegah anak anda dari merokok
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS, sebagian besar perokok dewasa merokok pertama kali pada usia 11 tahun dan ketagihan pada saat mereka berusia 14,9 tahun.