Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berapa Takaran Garam yang Aman untuk Penderita Diabetes?

Kompas.com - 30/09/2021, 16:00 WIB
Galih Pangestu Jati

Penulis

KOMPAS.com - Ketika Anda didiagnosis menderita diabetes, salah satu kekhawatiran pertama Anda mungkin adalah bagaimana Anda akan memantau asupan karbohidrat Anda.

Jadi Anda berpikir tentang kentang, roti, pasta, dan bahkan buah.

Namun, sebenarnya ada nutrisi lain yang harus dimiliki setiap orang dengan diabetes tipe 2, yakni natrium.

Memang benar bahwa tubuh kita membutuhkan natrium untuk mengatur keseimbangan cairan tubuh Anda.

Selain itu, nutrisi ini juga membantu memastikan fungsi otot dan saraf yang tepat.

Baca juga: 6 Tips Menurunkan Konsumsi Garam Sehari-hari untuk Kesehatan

 

Masalahnya, 89 persen orang dewasa mengonsumsi terlalu banyak garam, menurut data dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC).

Ketika tubuh Anda tidak dapat membuang kelebihan natrium, itu dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, faktor risiko penyakit jantung.

Menurut American Heart Association (AHA), orang dewasa dengan diabetes memiliki kemungkinan 4 kali lebih besar untuk meninggal akibat penyakit jantung dibandingkan dengan mereka yang tidak menderita diabetes.

Itu bisa jadi karena orang dengan diabetes tipe 2 mungkin memiliki faktor risiko tertentu yang membuat mereka lebih rentan terhadap penyakit kardiovaskular, seperti memiliki tekanan darah tinggi, memiliki LDL tinggi, atau kolesterol "jahat", membawa kelebihan berat badan, dan menjalani gaya hidup yang kurang aktif.

Sebuah penelitian diterbitkan pada Oktober 2014 dalam The Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism.

Dalam penelitian tersebut, orang dewasa dengan diabetes tipe 2 yang mengonsumsi asupan natrium tertinggi meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular hingga lebih dari 200 persen dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsi jumlah terendah.

Para penulis menyimpulkan bahwa membatasi garam dapat membantu mencegah komplikasi diabetes.

Berapa banyak takaran garam untuk penderita diabetes?

Garam dan natrium mungkin tampak seperti hal yang sama, tetapi sebenarnya tidak.

Natrium mengacu pada unsur alami, yang merupakan mineral.

Garam, di sisi lain, mengandung 40 persen natrium dan 60 persen klorida.

Mengurangi berapa banyak natrium yang Anda konsumsi mungkin dapat berperan besar dalam menurunkan risiko tekanan darah tinggi dan penyakit jantung.

The American Diabetes Association merekomendasikan penderita diabetes membatasi asupan natrium mereka menjadi 2.300 miligram (mg), yaitu 1 sendok teh (sdt) garam meja per hari.

Baca juga: Diet Hipertensi, Ikuti Takaran Garam Per Hari Berikut...

Sementara itu, orang yang memiliki hipertensi atau tekanan darah tinggi hanya boleh mengonsumsi garam sebanyak 1.500 mg per hari.

Perlu diingat bahwa besaran asupan tersebut termasuk yang terkandung dalam makanan yang dikonsumsi.

Oleh karena itu, penting untuk melihat fakta nutrisi yang terdapat dalam kemasan ketika akan memutuskan untuk mengonsumsi makanan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com