Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

13 Penyebab Dada Terasa Berat yang Perlu Diwaspadai

Kompas.com - 09/10/2021, 17:04 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

 

KOMPAS.com – Penyebab dada terasa berat bisa beraneka ragam yang berasal dari kondisi kesehatan mental maupun fisik.

Banyak orang mungkin sering mengasosiasikan perasaan berat di dada dengan masalah jantung.

Tetapi faktanya, ketidaknyamanan ini juga bisa menjadi tanda kecemasan atau depresi.

Baca juga: 21 Penyebab Dada Sesak, Bukan Hanya Gejala Covid-19

Dada terasa berat adalah kondisi yang bisa digambarkan sebagai nyeri dada atau ketidaknyamanan di dada.

Sensasi lain yang mungkin bisa dialami seseorang dengan nyeri dada termasuk:

  • Terasa sesak
  • Tertindih sesuatu
  • Seperti terbakar
  • Seperti tertusuk

Untuk lebih jelasanya, berikut adalah beberapa kemungkinan penyebab dada terasa berat yang bisa terjadi:

1. Kecemasan

Gangguan kecemasaan (anxiety) adalah kondisi kesehatan mental yang menyebabkan seseorang merasa khawatir, gelisah, dan tegang.

Kondisi ini juga dapat menyebabkan banyak gejala fisik.

Melandir Medical News Today, mengalami kecemasan dapat menjadi penyebab dada terasa berat dan sesak.

Baca juga: 8 Makanan untuk Meningkatkan Hormon Serotonin, Bikin Mood Lebih baik

Gejala fisik kecemasan lainnya meliputi:

  • Ketegangan otot
  • Berkeringat
  • Gemetar
  • Fetak jantung yang cepat
  • Pernapasan cepat
  • Pusing
  • Mual

Serangan panik (panic attack) bisa menimbulkan gejala ini muncul sekaligus. 

Jika belum pernah mengalami serangan panik sebelumnya, seseorang bisa jadi salah mengira tengah mengalami gejala serangan jantung.

Mengalami serangan panik dapat membuat seseorang merasa berada dalam bahaya fisik.

Tetapi sebenarnya, serangan ini tidak berbahaya secara fisik.

Gejala biasanya berlalu setelah 10-20 menit.

Apabila sering mengalami serangan panik, seseorang mungkin memiliki jenis gangguan kecemasan yang disebut gangguan panik (panic disorder).

Baca juga: 4 Penyebab Nyeri Dada Selain Penyakit Jantung

2. Depresi

Depresi adalah penyebab psikologis lain dari dada terasa berat.

SeSeseorang dengan depresi mungkin mengalami gejala fisik karena depresi memengaruhi bagaimana orang merasakan sakit.

Salah satu teorinya adalah depresi dapat memengaruhi neurotransmiter yang mengatur rasa sakit dan suasana hati.

Orang dengan depresi juga dapat mengeluhkan dada terasa berat karena peningkatan stres yang dirasakan.

Rasa sakit dan nyeri yang tidak dapat dijelaskan disertai dengan perasaan rendah diri, putus asa, bersalah, atau tidak berharga mungkin merupakan tanda depresi.

3. Ketegangan otot

Nyeri dada dapat terjadi akibat ketegangan otot interkostal.

Ketagangan otot interkostal dapat terjadi ketika seseorang meregangkan dan menarik otot yang menahan tulang rusuk pada tempatnya.

Mengencangkan otot-otot interkostal dapat memberi tekanan pada tulang rusuk dan menjadi penyebab dada terasa berat. 

Baca juga: Cedera Saat Olahraga Sebaiknya Jangan Langsung Dipijat, Ini Penjelasan Dokter

4. GERD

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau