Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Gejala Bronkiolitis yang Perlu Diwaspadai

Kompas.com - 27/10/2021, 14:04 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sementara itu, dalam kasus yang jarang terjadi, bronkiolitis dapat pula menyebabkan sejumlah dampak berikut:

  • Dehidrasi parah (karena pola makan yang buruk)
  • Gangguan pernapasan (ketidakmampuan untuk menarik napas)
  • Kegagalan pernapasan (ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan oksigen tubuh)

Siapa saja dianjurkan untuk dapat menghubungi nomor darurat medis terdekat atau pergi ke ruang gawat darurat terdekat jika melihat anak-anak mengalami tanda-tanda bronkiolitis parah.

Baca juga: 10 Tanda Dehidrasi pada Anak yang Perlu Diwaspadai

Tanda dan gejala bronkiolitis parah termasuk:

  • Napas cepat (takipnea)
  • Hidung melebar atau mendengus saat bernafas
  • Kesenjangan singkat dalam bernapas (apnea)
  • Mengi saat menghembuskan dan menghirup udara
  • Terdengar suara berderak saat bernafas (krepitus)
  • Penolakan untuk makan atau ketidakmampuan untuk makan karena masalah pernapasan
  • Kelesuan atau kelemahan
  • Kulit atau kuku kebiruan (sianosis) yang disebabkan oleh kekurangan oksigen

Kabar baiknya, bronkiolitis pediatrik memang jarang berakibat fatal.

Bahkan jika seorang anak dengan bronkiolitis perlu dirawat di rumah sakit, kemungkinan mereka tidak akan bertahan hidup adalah hanya kurang dari 1 persen.

Perbandingannya, hanya ada 5 dari setiap 100.000 anak yang menderita bronkiolitis dilaporkan meninggal sebagai akibatnya. 

Meski begitu, siapa saja yang mendapati gejala bronkiolitis alangkah baiknya untuk dapat menemui dokter.

Baca juga: Gejala Pneumonia pada Anak Sering Dikira Batuk Pilek Biasa

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau