KOMPAS.com – Pernahkah Anda mengalami heartburn atau sensasi perih dan panas seperti terbakar di dada?
Keluhan ini termasuk normal dan umum terjadi.
Heartburn sering menjadi tanda atau gejala refluks asam lambung.
Baca juga: 5 Penyebab Heartburn dan Mual Sering Terjadi yang Perlu Diwaspadai
Jika sudah muncul berulang kali setidaknya dua kali seminggu, heartburn bisa menjadi gejala gastroesophageal reflux disease (GERD) atau penyakit asam lambung.
Jawabannya adalah tidak.
Merangkum Verywell Health, pada penderita kolesterol tinggi, keluhan rasa sakit yang hebat di sekitar dada kemungkinan adalah bentuk serangan kantung empedu, bukan heartburn akibat asam lambung.
Kolesterol tinggi dan penyakit asam lambung adalah dua penyakit yang berbeda.
Keduanya memiliki mekanisme yang berbeda.
Adanya kolesterol tinggi juga tidak akan menyebabkan terjadinya penyakit asam lambung dan tidak akan meningkatkan risiko seseorang mengalami asam lambung.
Serangan kantung empedu atau kolik bilier bisa terjadi akibat batu empedu atau penyakit kantung empedu.
Terkadang gejala batu empedu ini memang bisa disalahartikan sebagai heartburn karena orang-orang lebih mengenal heartburn daripada kolik bilier.
Padahal heartburn dan serangan kantung empedu adalah dua kondisi yang berbeda.
Baca juga: Beda Refluks Asam Lambung, Heartburn, dan GERD
Serangan kantung empedu sering terjadi setelah makan makanan berlemak.
Gejala batu empedu di antaranya dapat meliputi:
Baca juga: 10 Cara Mencegah Heartburn yang Baik Dilakukan
Jika memiliki salah satu gejala di atas bersama dengan salah satu gejala berikut, siapa saja perlu segera menemui dokter:
Merespons keluhan ini, dokter dapat memesan tes fungsi hati dan USG perut.
Kolesterol adalah zat mirip lemak di dalam tubuh.
Dilansir dari WebMD, sebagian besar kolesterol di dalam tubuh diproduksi di dalam organ hati. Kolesterol juga bisa diperoleh dari makanan yang dimakan.
Tubuh sebenarnya membutuhkan kolesterol untuk berfungsi dengan baik.
Fungsi koleserterol di antaranya untuk:
Tapi, ketika kadar kolesterol melebihi batas normal, hal itu bisa berbahaya bagi kesehatan, termasuk pembentukan batu empedu.
Baca juga: Batu Empedu Sakitnya di Mana?
Batu kolesterol adalah jenis batu empedu yang paling umum berkembang, yakni terjadi pada sekitar 80 persen pasien dengan batu empedu.
Batu kolesterol biasanya berwarna hijau kekuning-kuningan. Batu empedu ini bisa sekecil butiran pasir atau sebesar bola golf.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.