Kondisi ini harus segera didiagnosis.
Sementara kram panggul yang terjadi setelah menopause mungkin tidak menjadi perhatian, kadang-kadang bisa menjadi gejala dari kondisi yang lebih parah yang mungkin memerlukan perawatan medis.
Berikut ini beberapa kondisi yang menyebabkan seseorang mengalami kram pascamenopause.
Baca juga: Menstruasi Tidak Teratur
Uterine fibroid adalah pertumbuhan kecil yang dapat terjadi pada dinding rahim atau rahim.
Pertumbuhan ini biasanya jinak, yang berarti tidak bersifat kanker.
Meskipun fibroid rahim lebih mungkin berkembang sebelum seseorang mengalami menopause, masih mungkin bagi orang tua untuk memilikinya.
Fibroid biasanya berhenti tumbuh atau menyusut setelah seseorang mengalami menopause.
Namun, seseorang mungkin masih mengalami gejala fibroid rahim, seperti tekanan panggul atau kram, setelah menstruasi mereka berhenti.
Endometriosis adalah suatu kondisi ketika jaringan yang melapisi rahim mulai tumbuh di bagian lain dari tubuh, seperti di sekitar ovarium, saluran tuba, atau usus.
Endometriosis paling sering terjadi pada mereka yang berusia antara 30 hingga40 tahun, tetapi jarang, gejala masih bisa terjadi pascamenopause.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.