KOMPAS.com - Batuk di malam hari adalah masalah kesehatan yang dapat mengganggu kenyamanan dan rentan menyebabkan susah tidur.
Perlu diketahui, batuk sebenarnya proses alami tubuh untuk menghilangkan kuman dari paru-paru agar terhindari dari infeksi.
Namun, ketika batuk menyerang berulang kali sepanjang malam, penderita bisa terbangun dari istirahatnya dan kualitas tidur jadi menurun.
Simak penjelasan penyebab batuk di malam hari dan cara mengatasinya berikut.
Baca juga: Batuk Alergi Dingin, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya
Melansir Medical News Today, ada beberapa penyebab batuk di malam hari, antara lain:
Tingkat keparahan batuk di malam hari tergantung dengan penyebabnya. Sebagai contoh, batuk terkait flu biasanya sembuh setelah seminggu.
Sedangkan batuk di malam hari terkait penyakit kronis seperti paru-paru biasanya berlangsung berkepanjangan.
Penderita alergi, asma, atau penyakit asam lambung kronis baru bisa sembuh dari batuk dengan mengontrol penyakitnya.
Baca juga: Batuk Pasca-Covid-19, Begini Cara Mengatasinya…
Cara mengatasi batuk di malam hari perlu disesuaikan dengan akar penyebab penyakit. Berikut beberapa langkah untuk membantu meredakan batuk di malam hari:
Melansir WebMD, seduhan teh herbal seperti jahe hangat yang dicampur madu bisa membantu melembapkan tenggorokan, mengurangi iritasi, dan mengurangi produksi lendir.
Apabila batuk di malam hari cenderung berdahak, coba berkumur dengan larutan air garam untuk mengurangi produksi lendir di tenggorokan.
Cara membuat larutan air garam cukup mudah. Cukup campurkan setengah sendok teh garam dan satu cangkir air hangat. Biarkan larutan agak dingin sebelum menggunakannya untuk berkumur.
Penggunaan kipas angin dan pendingin ruangan dapat menyebabkan udara di ruangan menjadi lebih kering. Kondisi ini bisa memicu batuk di malam hari.
Untuk mengatasinya, coba gunakan pelembap udara ruangan saat tidur. Namun, Anda perlu cermat saat menggunakan alat ini, jangan terlalu lama agar tidak memicu pertumbuhan jamur.
Jamur bisa menjadi sumber alergi penyebab batuk. Cek kelembapan kamar dengan alat higrometer. Pastikan tingkat kelembaban udara berkisar 50 persen.
Baca juga: Bikin Susah Tidur, Begini 7 Cara Alami Mengatasi Batuk di Malam Hari