Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/01/2022, 08:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Infeksi saluran kemih (ISK) merupakan penyakit yang terjadi ketika organisme mikroskopis berbahaya memasuki saluran kemih.

Organisme yang menyebabkan penyakit ini bisa berupa jamur dan virus, tetapi sebagian besar karena bakteri.

Umumnya secara alami, bakteri itu bisa dikeluarkan oleh tubuh, tetapi kondisi tertentu membuat bakteri itu tidak hilang dan justru berkembang menjadi infeksi saluran kemih.

Baca juga: Mengapa Wanita Lebih Rentan Alami Infeksi Saluran Kemih daripada Pria?

Gejala infeksi saluran kemih

Mengutip CDC, gejala infeksi saluran kemih bisa dialami oleh orang dengan berbagai usia, sebagai berikut:

  1. Rasa sakit atau sensasi terbakar saat kencing (disuria).
  2. Perlu buang air kecil lebih sering dari biasanya.
  3. Urin yang terlihat keruh.
  4. Rasa perlu kencing tiba-tiba atau lebih mendesak dari biasanya.
  5. Kencing lebih sering dari biasanya.
  6. Urin berdarah.
  7. Kram di selangkangan atau perut bagian bawah.
  8. Demam.
  9. Panas tinggi.
  10. Sakit perut bagian bawah atau sakit di punggung, tepat di bawah tulang rusuk.
  11. Mual atau muntah.

Anak-anak yang lebih kecil mungkin tidak dapat memberi tahu orangtua tentang gejala infeksi saluran kemih yang ia alami.

Demam adalah salah satu gejala infeksi saluran kemih, tetapi tidak semua anak demam dikonfirmasi menderita penyakit ini.

Sehingga, dianjurkan untuk berkonsultasi langsung dengan dokter ketika muncul tanda-tanda yang dicurigai.

Baca juga: Infeksi Saluran Kemih pada Pria: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasi

Penyebab infeksi saluran kemih

Mengutip Verywell Health, infeksi saluran kemih dapat terjadi di bagian manapun dari sistem kemih, termasuk kandung kemih, ginjal, ureter, dan uretra.

Sebagian besar ISK mempengaruhi kandung kemih dan uretra, yaitu saluran kemih bagian bawah.

Sementara, beberapa bakteri yang paling sering dikaitkan dengan infeksi kandung kemih adalah Escherichia coli, Klebsiella pneumoniae, dan Proteus mirabilis.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com