KOMPAS.com - Infeksi saluran kemih (ISK) merupakan penyakit yang terjadi ketika organisme mikroskopis berbahaya memasuki saluran kemih.
Organisme yang menyebabkan penyakit ini bisa berupa jamur dan virus, tetapi sebagian besar karena bakteri.
Umumnya secara alami, bakteri itu bisa dikeluarkan oleh tubuh, tetapi kondisi tertentu membuat bakteri itu tidak hilang dan justru berkembang menjadi infeksi saluran kemih.
Baca juga: Mengapa Wanita Lebih Rentan Alami Infeksi Saluran Kemih daripada Pria?
Mengutip CDC, gejala infeksi saluran kemih bisa dialami oleh orang dengan berbagai usia, sebagai berikut:
Anak-anak yang lebih kecil mungkin tidak dapat memberi tahu orangtua tentang gejala infeksi saluran kemih yang ia alami.
Demam adalah salah satu gejala infeksi saluran kemih, tetapi tidak semua anak demam dikonfirmasi menderita penyakit ini.
Sehingga, dianjurkan untuk berkonsultasi langsung dengan dokter ketika muncul tanda-tanda yang dicurigai.
Baca juga: Infeksi Saluran Kemih pada Pria: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasi
Mengutip Verywell Health, infeksi saluran kemih dapat terjadi di bagian manapun dari sistem kemih, termasuk kandung kemih, ginjal, ureter, dan uretra.
Sebagian besar ISK mempengaruhi kandung kemih dan uretra, yaitu saluran kemih bagian bawah.
Sementara, beberapa bakteri yang paling sering dikaitkan dengan infeksi kandung kemih adalah Escherichia coli, Klebsiella pneumoniae, dan Proteus mirabilis.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.