Mengutip Mayo Clinic, kerusakan saraf yang terletak di luar otak dan sumsum tulang belakang (saraf perifer).
Kerusakan saraf ini sering menyebabkan kelemahan, mati rasa, dan nyeri, biasanya di tangan dan kaki.
Neuropati perifer dapat terjadi akibat cedera traumatis, infeksi, masalah metabolisme, penyebab bawaan, dan paparan racun.
Namun, salah satu penyebab yang paling umum adalah diabetes.
Mengutip Mayo Clinic, kerusakan saraf yang sering mempengaruhi paha, pinggul, pantat atau kaki.
Kerusakan saraf ini lebih sering terjadi pada orang yang memiliki diabetes tipe 2 dan lansia.
Neuropati proksimal sering ditandai dengan tanda dan gejala, seperti:
Baca juga: Mengapa Penderita Diabetes Harus Cek Kadar Gula secara Berkala?
Mengutip Mayo Clinic, kerusakan saraf ini terjadi pada jantung, kandung kemih, paru-paru, perut, usus, organ seks, dan mata.
Diabetes dapat mempengaruhi saraf di salah satu area tersebut. Akibatnya, seperti:
Mengutip Mayo Clinic, kerusakan saraf yang terjadi di wajah, torso, dan kaki.
Tanda dan gejala neuropati fokal tergantung pada saraf mana yang terlibat, yang contohnya meliputi:
Baca juga: 5 Perubahan Kulit Akibat Diabetes
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.