KOMPAS.com- Kanker prostat dimulai ketika sel-sel di kelenjar prostat mulai tumbuh di luar kendali.
Prostat adalah kelenjar yang hanya ditemukan pada pria.
Prostat berada di bawah kandung kemih (organ berongga tempat urin disimpan) dan di depan rektum (bagian terakhir dari usus).
Tepat di belakang prostat adalah kelenjar yang disebut vesikula seminalis yang membuat sebagian besar cairan untuk air mani.
Baca juga: Banyak Disukai, 4 Makanan Ini Bisa Tingkatkan Risiko Kanker prostat
Uretra, yang merupakan tabung yang membawa urine dan air mani keluar dari tubuh melalui penis, melewati pusat prostat.
Dalam mencegah kanker prostat, pengaturan pola makan menjadi sesuatu yang cukup penting.
Ada beberapa makanan yang terbukti dapat mencegah kanker prostat, berikut ini beberapa di antaranya.
Tomat, semangka, dan makanan merah lainnya mengandung antioksidan kuat yang disebut likopen.
Sebuah tinjauan studi tahun 2020 tentang topik ini mencatat bahwa penelitian saat ini mendukung bahwa likopen dapat secara efektif mengurangi perkembangan dan pertumbuhan sel kanker prostat.
Studi lain di tahun yang sama juga menemukan bahwa makan tomat kalengan lebih dari 4 kali per minggu dikaitkan dengan 28 persen penurunan risiko kanker prostat dibandingkan dengan tidak pernah makan makanan ini.
Makan buah segar adalah bagian penting dari diet seimbang.
Mengonsumsi buah ini juga terbukti dapat menurunkan risiko kanker prostat.
Studi tahun 2017 menemukan bahwa orang yang mengonsumsi jeruk memiliki sedikit penurunan risiko kanker prostat.
Beberapa contoh buah jeruk yang perlu dipertimbangkan untuk dicoba adalah:
Baca juga: Pembesaran Prostat Jinak
Nutrisi yang disebut isoflavon telah dikaitkan dengan penurunan risiko kanker prostat setidaknya dalam sebuah studi terkontrol yang terbit tahun 2014.
Isoflavon ditemukan di:
Para peneliti juga telah lama mempelajari hubungan antara teh hijau dan risiko kanker prostat.
Studi tahun 2017 menemukan bahwa risiko kanker prostat lebih rendah pada pria yang sering minum teh hijau.
Namun, para peneliti mencatat bahwa temuan ini perlu diuji dalam studi yang lebih besar.
Selain itu, meta-analisis yang terbit tahun 2017 meneliti temuan dari 10 studi.
Ditemukan bahwa penurunan kanker prostat dikaitkan dengan konsumsi teh hijau harian.
Baca juga: 5 Gejala Awal Kanker Prostat yang harus Diwaspadai
Kebiasaan minum kopi terkait dengan penurunan risiko kanker prostat.
Sebuah meta-analisis tahun 2014 menunjukkan bahwa minum 4 hingga 5 cangkir kopi setiap hari dapat menurunkan kemungkinan kanker prostat secara keseluruhan.
Sementara itu, meta-analisis 2014 lainnya melihat bahwa risiko kanker prostat yang fatal turun sekitar 11 persen dengan setiap 3 cangkir kopi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.