Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berapa Lama Wanita Bisa Berhubungan Seks Usai Melahirkan?

Kompas.com - 26/02/2022, 21:21 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

Sumber Health
Daftar Isi
Buka

KOMPAS.com - Usai melahirkan, kondisi fisik dan emosional kita bisa mengalami perubahan besar.

Hal tersebut juga bisa berdampak pada kehidupan seksual Anda. Di sisi lain, tubuh juga membutuhkan waktu untuk pulih.

Karena itu, banyak orang bertanya-tanya berapa lama waktu yang dibutuhkan wanita agar bisa kembali aktif secara seksual?

Baca juga: 3 Cara Menurunkan Demam dengan Kompres Hangat

Seks usai melahirkan

Melansir Mayo Clinic, para waita sebaiknya menunda aktivitas seks selama beberapa minggu usai persalinan.

Sebab, tubuh mereka mengalami banyak hal selama persalinan.

Selama persalinan, kontraksi yang menyakitkan adalah cara tubuh Anda mendorong bayi ke bawah dan keluar dari jalan lahir.

Jika persalinan dilakukan melalui operasi caesar, ada operasi besar untuk memotong kulit, lemak, otot, dan rahim sehingga bayi dapat dikeluarkan dari rahim.

Bahkan, persalinan pervaginam juga bisa saja membutuhkan jahitan.

Untuk melakukan ini, dokter akan membuat sayatan di perineum—jaringan antara lubang vagina dan anus—saat melahirkan.

Hal ini diperlukan jika bayi perlu dilahirkan dengan cepat, misalnya, jika bahu bayi tersangkut di belakang tulang panggul.

Setelah bayi lahir, dokter akan menjahit sayatan tersebut. Terkadang, persalinan pervaginam juga bisa memicu robekan perineum.

Hal ini terjadi ketika vagina orang tersebut dan jaringan di sekitarnya robek selama proses persalinan.

Terlepas dari metode persalinan mana yang digunakan, wanita disarankan untuk mengistirahatkan panggul agar bisa pulih dari dampak persalinan.

Ahli obstetri dan ginekologi Sherry Ross juga berkarta bahwa usai melahiran sebaiknya wanita tidak melakukan seks dengan penetrasi atau memasang tampon.

"Ini diperlukan agar tubuh bisa sembuh dan menghindari risiko komplikasi usai persalinan, seperti infeksi pada sayatan atau robekan," ucap Ross.

Karena itu, wanita sebaiknya tidak melakukan aktiivtas seks selama empat hingga enam minggu.

Baca juga: Jeruk hingga Teh Hijau, Asupan untuk Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

"Enam minggu pascapersalinan, dokter menyarankan Anda untuk memakai alat kontrasepsi dan diberi lampu hijau untuk berhubungan seks lagi terlepas dari jenis persalinan yang Anda alami," ucap Ross.

Akan tetapi, empat hingga enam minggu hanyalah waktu standar. Terkadang, wanita harus menunggu hingga 12 minggu untuk berhubungan seks usai melahirkan agar jaringan vulvovaginal sembuh.

Waktu tunggu tersebut tergantung pada proses persalinan dan tingkat kerusakan jaringan.

"Jika persalinan 'tidak rumit' dan robekan vagina sangat tanpa episiotomi, setelah enam hingga delapan minggu usai melahirkan mereka bisa kembali berhubungan seks," ucap Ross.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Terkini Lainnya
Hengki Kawilarang Meninggal dengan Kreatinin Tinggi, Ini Gejalanya…
Hengki Kawilarang Meninggal dengan Kreatinin Tinggi, Ini Gejalanya…
Health
Hengki Kawilarang Miliki Kreatinin Tinggi Sebelum Meninggal, Ini Artinya…
Hengki Kawilarang Miliki Kreatinin Tinggi Sebelum Meninggal, Ini Artinya…
Health
Hengki Kawilarang Meninggal Dunia: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Gejalanya Berikut
Hengki Kawilarang Meninggal Dunia: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Gejalanya Berikut
Health
Hengki Kawilarang Meninggal: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Penyebabnya Berikut
Hengki Kawilarang Meninggal: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Penyebabnya Berikut
Health
Hengki Kawilarang Meninggal Setelah Alami Diabetes dan Cuci Darah, Kenali Penyakit Ini
Hengki Kawilarang Meninggal Setelah Alami Diabetes dan Cuci Darah, Kenali Penyakit Ini
Health
Adam Suseno Alami Pendarahan Hebat akibat Luka Robek, Jalani Operasi Besar
Adam Suseno Alami Pendarahan Hebat akibat Luka Robek, Jalani Operasi Besar
Health
Hengki Kawilarang Meninggal Pada Usia 47 Tahun karena Sakit Apa? Ini Penjelasannya...
Hengki Kawilarang Meninggal Pada Usia 47 Tahun karena Sakit Apa? Ini Penjelasannya...
Health
Hengki Kawilarang Meninggal, Ini Penjelasan Medis Soal Prosedur Cuci Darah
Hengki Kawilarang Meninggal, Ini Penjelasan Medis Soal Prosedur Cuci Darah
Health
Kasus Virus Hanta Telah Terdeteksi di 4 Provinsi, Waspadai Ini Cara Penularannya…
Kasus Virus Hanta Telah Terdeteksi di 4 Provinsi, Waspadai Ini Cara Penularannya…
Health
Sering Pakai Headset? Kenali Gejala Gangguan Pendengaran Sejak Dini Sebelum Terlambat
Sering Pakai Headset? Kenali Gejala Gangguan Pendengaran Sejak Dini Sebelum Terlambat
Health
Studi: Tes Darah Ini Bisa Deteksi Kanker Tiga Tahun Sebelum Diagnosis
Studi: Tes Darah Ini Bisa Deteksi Kanker Tiga Tahun Sebelum Diagnosis
Health
Dokter Bagikan Cara Menghindari Kerusakan Pendengaran Permanen Karena Pakai Headset
Dokter Bagikan Cara Menghindari Kerusakan Pendengaran Permanen Karena Pakai Headset
Health
Kenali HFRS, Tipe Virus Hanta yang Ada di Indonesia
Kenali HFRS, Tipe Virus Hanta yang Ada di Indonesia
Health
Masa Libur Sekolah, Penyaluran MBG Fokus pada Siswa Hadir dan Kelompok Rentan
Masa Libur Sekolah, Penyaluran MBG Fokus pada Siswa Hadir dan Kelompok Rentan
Health
356 Ribu Kasus HIV Ditemukan, Kemenkes Fokus Capai Target Penanganan hingga 2030
356 Ribu Kasus HIV Ditemukan, Kemenkes Fokus Capai Target Penanganan hingga 2030
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau