KOMPAS.com - Kanker kandung kemih adalah tempat pertumbuhan jaringan abnormal yang dikenal sebagai tumor, berkembang di lapisan kandung kemih.
Dalam beberapa kasus, tumor menyebar ke otot kandung kemih.
Gejala kanker kandung kemih yang paling umum adalah adanya darah dalam urine, tapi biasanya tidak menimbulkan rasa sakit.
Baca juga: Kanker Kandung Kemih: Gejala, Penyebab, dan Pengobatan
Jika terdapat darah dalam urine, meski hanya sesekali, segera kunjungi dokter untuk mendapatkan diagnosis.
Beberapa jenis kanker kandung kemih meliputi:
Beberapa kanker kandung kemih mencakup lebih dari satu jenis sel.
Tanda dan gejala kanker kandung kemih termasuk:
Sebagian besar kasus kanker kandung kemih diduga disebabkan oleh paparan zat berbahaya, menyebabkan perubahan abnormal pada sel kandung kemih selama bertahun-tahun.
Baca juga: 4 Gejala Kanker Kandung Kemih yang Perlu Diwaspadai
Asap tembakau juga menjadi penyebab umum dan diperkirakan lebih pada 1 dari 3 kasus kanker kandung kemih disebabkan oleh merokok.
Kontak dengan bahan kimia tertentu yang sebelumnya digunakan dalam manufaktur juga diketahui menyebabkan kanker kandung kemih.
Namun, zat ini telah dilarang.
Beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan kemungkinan seseorang terkena kanker kandung kemih, yaitu:
Beberapa tes dan prosedur yang digunakan untuk mengetahui jika seseorang memiliki kanker kandung kemih adalah sebagai berikut.
Baca juga: 8 Penyebab Kanker Kandung Kemih yang Perlu Diwaspadai
Terdapat empat jenis pengobatan untuk pasien dengan kanker kandung kemih, termasuk:
Terkadang, dibutuhkan kombinasi dari perawatan-perawatan ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.