Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Penyebab Haid Sebulan 2 Kali, Wanita Perlu Tahu

Kompas.com - 27/02/2022, 12:01 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

Seperti diketahui, salah satu tanda-tanda kehamilan yakni keluarnya flek coklat di trimester awal kehamilan.

  • Miom, polip, atau tumor rahim

Gangguan pada rahim seperti tumbuhnya polip, miom, tumor, sampai tumor ganas atau kanker juga bisa menyebabkan siklus haid tidak teratur, sehingga wanita haid sebulan dua kali atau lebih.

Selain siklus haid tidak teratur, gejala gangguan rahim ini di antaranya nyeri saat berhubungan seks, kerap nyeri punggung, perut kembung, dan anemia.

Baca juga: Siklus Menstruasi Pendek, Kapan Perlu Waspada?

  • Infeksi organ reproduksi

Haid sebulan dua kali juga bisa jadi tanda infeksi vagina, infeksi serviks atau leher rahim, atau infeksi menular seksual.

Selain siklus haid tidak teratur, wanita yang mengalami infeksi di organ reproduksinya juga mengalami gejala keputihan bau tak sedap, vagina gatal atau terasa panas, terutama saat buang air kecil.

  • Gangguan kelenjar tiroid

Kelenjar tiroid yang kurang aktif (hipotiroid) atau terlalu aktif (hipertiroid) sama-sama bisa menyebabkan haid sebulan dua kali.

Perlu diketahui, kelenjar tiroid diatur oleh hormon yang dihasilkan dan dikontrol bagian otak bernama hipofisis dan hipotalamus. Bagian otak ini turut mengontrol menstruasi dan ovulasi wanita.

Sehingga, ketika kelenjar tiroid bermasalah, ada kemungkinan siklus haid wanita turut terpengaruh.

  • Sindrom ovarium polikistik

Sindrom ovarium polikistik adalah gangguan keseimbangan hormon estrogen, progesteron, dan testosteron yang memengaruhi reproduksi wanita.

Gejala sindrom ovarium polikistik di antaranya haid tidak teratur atau haid sebulan dua kali, jerawat tak kunjung sembuh, rambut rontok, berat badan tidak terkontrol, dan ada gangguan kesuburan.

Baca juga: Fakta Seputar Siklus Menstruasi Wanita

  • Stres

Stres atau sedang banyak tekanan juga bisa menyebabkan haid sebulan dua kali atau tidak haid sama sekali dalam sebulan.

Perlu diketahui, hormon yang merangsang ovarium untuk berovulasi berasal dari otak. Bagian otak ini turut mengontrol stres, sehingga dua kondisi ini saling berkaitan.

  • Gangguan ritme sirkadian

Tubuh memiliki jam biologis bernama ritme sirkadian yang mengontrol kapan waktunya tidur, bangun, metabolisme, sampai proses pencernaan tubuh.

Ritme ini setiap hari disesuaikan dan diatur gelap terang selama 24 jam. Seseorang bisa mengalami gangguan ritme sirkadian ketika bekerja di sif malam, jet lag setelah berpergian, bedagang, dll.

Gangguan ritme sirkadian bisa menyebabkan siklus haid wanita tidak teratur, termasuk haid sebulan dua kali.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau