KOMPAS.com - Ibu menyusui memiliki beberapa masalah khas pada payudara saat ingin memberikan ASI kepada bayinya.
Baiknya jangan panik, kenali masalahnya, dan berusaha menemukan solusinya agar bayi Anda mendapatkan ASI yang cukup.
Mengutip buku "Mama-Papa Wajib Tahu" (2020) oleh Ayu Bulan Febry KD, SKM, MM; Yuni Hermawaty, MPsi; dr. Zulfito Marendra, berikut macam gangguan yang dialami ibu menyusui dan cara mengatasinya:
Baca juga: Benarkah Ibu Menyusui Tak Boleh Konsumsi Makanan Pedas?
Puting datar salah satu yang sering membuat ibu menyusui khawatir.
Disarankan jangan risau, selama hamil puting susu ibu biasanya akan menjadi lentur.
Lagi pula bayi tidak menghisap ASI dari puting, tetapi dari areola (area melingkar di sekitar puting payudara yang berwarna lebih gelap dibanding warna kulit di sekitarnya).
Cara mengatasinya:
Baca juga: Ibu Menyusui, Konsumsi Makanan Berikut Agar Bayi Cerdas
Penyebab utama gangguan ini adalah posisi menyusui yang tidak benar.
Kesalahan yang umum terjadi yaitu sebagian besar areola tidak masuk ke dalam mulut bayi.
Sehingga, bayi hanya menghisap puting payudara ibu dan kesulitan mendapatkan ASI.
Akibatnya, bayi berusaha keras dengan menggigit puting hingga nyeri.
Cara mengatasinya:
Baca juga: 7 Makanan yang Baik untuk Ibu Menyusui
Peradangan pada jaringan payudara atau mastitis adalah infeksi yang disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus.
Gangguan payudara ini akan membuat ibu menyusui seperti menderita flu dan merasa:
Cara mengatasinya:
Baca juga: Alat Kontrasepsi Apa yang Aman untuk Ibu Menyusui?