5 Gejala Diabetes Tipe 2 pada Anak yang Harus Diwaspadai

KOMPAS.com - Diabetes tipe 2 adalah kondisi kronis yang dapat berkembang pada umur berapa pun, termasuk anak-anak.

Kasus diabetes tipe 2 pada anak-anak memang masih jarang ditemui. Namun, pola hidup dan obesitas membuat anak-anak punya risiko terkena diabetes.

Dilansir dari Medical News Today, diabetes tipe 2 pada anak-anak umumnya terjadi ketika sel-sel tubuh kesulitan memanfaatkan insulin untuk menjadikan gula darah sebagai energi.

Baca juga: 6 Olahraga yang Cocok Dilakukan Penderita Diabetes

Diabetes tipe 2 cukup sulit dideteksi, bahkan beberapa anak mungkin tidak memiliki gejala apa pun.

Kendati begitu, diabetes tipe 2 pada anak-anak sebenarnya memilki gejala yang sama dengan orang dewasa, yaitu:

Sering buang air kecil

Seorang anak dengan diabetes tipe 2 buang air kecil lebih sering karena ada kelebihan gula dalam darah.

Rasa haus yang meningkat

Anak-anak dengan diabetes tipe 2 memiliki kebutuhan minum lebih banyak dari biasanya.

Ini adalah akibat dari terlalu sering buang air kecil yang dapat sebabkan dehidrasi.

Kelelahan

Ketika tubuh tidak bisa memanfaatkan gula darah secara efektif, seorang anak dapat mengalami kelelahan.

Perasaa tak nyaman hidup dengan efek diabetes yang lebih parah juga dapat menyebabkan perasaan lelah terus-menerus.