Namun seiring bertambahnya usia, Anda akan semakin rentan terpengaruh polutan yang masuk dalam tubuh.
Baca juga: 6 Cara Membersihkan Paru-paru Agar Terhindar dari Penyakit
Makan dan minum berlebihan tanpa mengontrol berat badan dapat menjadi kebiasaan yang menyebabkan penyakit paru-paru.
Mengutip Eat This, ketika Anda memiliki berat badan berlebih, napas bisa semakin berat.
Lemak perut ekstra menghambat kemampuan diagfragma (dinding otot antara dada dan perut) untuk menarik udara dan mengembangkan paru-paru.
Jika Anda mengalami obesitas, kecenderungan kapasitas paru-paru menjadi lebih kecil.
Selain itu, kebiasan tidak mengontrol berat badan dapat merangsang hormon yang menyebabkan peradangan di seluruh tubuh, termasuk paru-paru.
Peradangan paru-paru adalah masalah awal di antara banyak kasus Covid-19, menurut Jorge Moreno, spesialis obat obesitas di Yale Medicine.
Baca juga: 15 Kebiasaan yang Bisa Merusak Kesehatan Jantung Harus Dihindari
Kebiasaan stres yang umum terkait masalah kognitif, nyatanya juga bisa memengaruhi kesehatan paru-paru.
Mengutip Eat This, saat stres Anda akan melepaskan hormon, seperti adrenalin dan kortisol.
Semua hormon itu berperan dalam pernapasan cepat.
Saat Anda sehat, hormon itu tidak akan menyebabkan masalah.
Namun saat Anda stres dan sudah memiliki gangguan pernapasan (seperti asma), maka hormon itu bisa semakin meningkatkan sesak napas dan menyebabkan sensasi panik.
Hal itu karena paru-paru tidak dapat mengeluarkan udara sebanyak yang seharusnya.
Dalam kasus lain, pelepasan banyak kartisol dapat merangsang napsu makan berlebih dan keinginan merokok lebih tinggi.
Padahal, napsu makan yang tidak terkontrol dapat menjadi kebiasaan menyebabkan kelebihan berat badan hingga menyebabkan penyakit paru-paru.
Begitu juga merokok yang mengandung bahan kimia beracun.
Baca juga: 10 Penyebab dan Faktor Risiko Kanker Paru-paru yang Harus Dihindari
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.