Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sama-sama Bikin Gatal, Apa Perbedaan Kutu Rambut dan Ketombe?

Kompas.com - 14/09/2022, 15:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

KOMPAS.com - Apakah Anda pernah memiliki kutu di rambut atau ketombe? Rasanya tak nyaman bukan?

Kutu dan ketombe merupakan kondisi umum yang membuat kulit kepala terasa tak nyaman karena gatal.

Kutu dan ketombe memang memiliki beberapa kesamaan. Namun, keduanya memiliki penyebab berbeda. Oleh karena itu, dibutuhkan pula treatment yang berbeda.

Baca juga: 6 Obat Alami untuk Membasmi Kutu Rambut

1. Kutu rambut

Kutu rambut menyebabkan gatal yang tak tertahankan Kutu rambut menyebabkan gatal yang tak tertahankan

Kutu rambut mengisap darah manusia dan berada di sekitar kulit kepala. Air liur kutu mengiritasi kulit kepala dan menyebabkan gatal.

Perlu diketahui, kutu rambut merupakan parasit menular yang ada dalam 3 bentuk:

Telur atau disebut nits: berbentuk seperti bintik putih kecil. Biasanya menempel di pangkal rambut, terlihat seperti ketombe dengan bentul oval. Telur-telur kutu dapat menetas dalam 6-9 hari.

  • Nimfa: telur yang telah menetas disebut nimfa yang berwujud seperti kutu dewasa, namun jauh lebih kecil, sekitar 1,5 mml. Nimfa dapat menjadi kutu dewasa 7 hari setelah menetas.
  • Kutu dewasa: Kutu dewasa berwarna cokelat atau abu-abu pucat. Kutu dapat berkembang biak dengan cepat dan bertelur hingga 10 butir per hari. Hanya membutuhkan waktu sekitar 12 sampai 14 hari untuk telur yang baru menetas untuk mencapai usia dewasa.
  • Kutu rambut dapat merangkak dan menyebar ke orang lain melalui kontak dekat, seperti: pakaian, seprai, handuk, sisir, topi, hingga aksesoris rambut.

Cara mengobati kutu rambut

Hal pertama yang harus dilakukan adalah memeriksa rambut seluruh anggota keluarga, terutama jika berbagi tempat tidur yang sama. Setelah itu, Anda dapat mencoba beberapa perawatn berikut untuk mengatasi kutu rambut.

Sampo kutu

Perawatan kutu yang paling umum ialah dengan sampo kutu yang diresepkan oleh dokter. Sampo ini biasanya mengandung permethrin dan pyrethrin yang mampu membunuh kutu dan nits (telur).

Anda biasanya disarankan untuk keramas dengan sampo kutu hingga 10 hari setelahnya demi memastikan semua kutu sudah mati.

Obat kutu

Obat yang dijual bebas mungkin paling sering digunakan untuk membasmi kutu rambut. Obat untuk kutu biasanya mengandung piretrin, permetrin, benzil alkohol, hingga malathion.

Namun, Anda wajib berkonsultasi dahulu dengan dokter kulit sebelum menggunakan obat kutu. Berikut beberapa efek samping, obat kutu yang harus Anda ketahui.

  • obat kutu sebabkan rambut berketombe
  • sensasi terbakar di kulit kepala
  • iritasi kulit kepala dan mata

Metode comb-out

Metode comb-out atau menyisir dapat dilakukan dengan langkah berikut:

  • Basahi rambut anak
  • Gunakan sisir bergigi jarang dan sisir rambut anak Anda menjadi beberapa bagian
  • Setelah menyisir, bersihkan sisir dengan handuk basah
  • Ulangi langkah sampai semua rambut tersisir

Baca juga: 6 Cara Atasi Kutu Rambut Pada Anak

2. Ketombe

Kutu rambut menyebabkan gatal-gatal hingga kulit kepala mengelupas Kutu rambut menyebabkan gatal-gatal hingga kulit kepala mengelupas

Ketombe atau dermatitis seboroik merupakan gangguan kesehatan kulit yang tidak berhubungan dengan serangga tertentu.

Kondisi ini dapat menyebabkan kulit kepala mengelupas, memerah, bersisik, hingga muncul ketombe yang membandel.

Berbeda dari kutu rambut, ketombe tidak menular. Meski demikian, ketombe dapat diturunkan dalam keluarga atau gen. Ketombe bisa terasa gatal apabila kulit kepala Anda sangat kering.

Ketombe biasanya menyerang remaja dan dewasa muda, tetapi lansia dan anak kecil juga dapat mengalami kondisi kulit kepala terkelupas. Diketahui, ada sejenis ketombe yang umum terjadi pada bayi yaitu disebut Cradle cap.

 

Cara membasmi ketombe

Sampo anti-ketombe

Orang yang memiliki masalah ketombe diwajibkan untuk rajin keramas menggunakan sampo khusus anti-ketombe.

Sampo anti-ketombe biasanya mengandung beberapa bahan kimia seperti, zinc, selenium sulfide, coal tar, salicylic acids, hingga sulfur. Kandungan tersebut tak hanya bermanfaat dalam membasmi ketombe, tetapi juga dapat menjaga kesehatan rambut.

Menggunakan cuka sari apel sebagai hair mask

Ketombe juga bisa berasal dari ketidakseimbangan kadar keasaman (pH) alami rambut yang disebabkan oleh penggunaan produk penataan rambut atau paparan bahan kimia lainnya.

Untuk mengatasi ketombe membandel, coba gunakan masker rambut dengan bahan cuka sari apel.

Anda dapat mengencerkan cuka sari apel dengan air menggunakan perbandingan empat banding satu.

Setelah itu, oleskan larutan cuka sari apel untuk masker rambut. Setelah beberapa saat, bilas sampai bersih.

Selain cuka sari apel, air perasan jeruk lemon juga dapat digunakan sebagai obat mengatasi ketombe secara alami.

Baca juga: 6 Makanan yang Bisa Dikonsumsi untuk Bantu Menghilangkan Ketombe

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau