Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Merawat Sex Toys untuk Menurunkan Risiko Infeksi

Kompas.com - 16/09/2022, 22:12 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Penggunaan sex toys sebagai salah satu alat untuk memuaskan hasrat seksual sering dianggap tabu.

Tidak hanya sex toys saja, ternyata masturbasi juga dijelaskan oleh Medical News Today sebagai sesuatu yang dianggap memalukan dan berbahaya.

Padahal, masturbasi sendiri sangat disarankan untuk meningkatkan hubungan diri sendiri dengan tubuh serta dengan pasangan.

Karena alasan ini, pengetahuan mengenai penggunaan sex toys cukup terbatas, termasuk cara merawatnya.

Baca juga: Benarkah Masturbasi Sebabkan Disfungsi Ereksi?

 

Healthline menjelaskan bahwa sex toys yang tidak terawat akan menjadi sarang bakteri sehingga akan menginfeksi ketika digunakan.

Ketahui cara merawat sex toys berikut ini untuk mencegah terjadinya infeksi.

Cara membersihkan berdasarkan bahan sex toys

Membersihkan sex toys tidak boleh sembarangan karena bahan pembuatnya berbeda-beda.

Melansir Healthline, sex toys yang terdiri dari beberapa bahan sekaligus perlu diperhatikan juga agar tidak salah ketika dibersihkan.

Cara mengetahui bahan dari sex toys tersebut sangat mudah karena biasanya tertera pada kemasan.

Jika tidak ada keterangan bahan yang tercantum, bisa jadi sex toys tersebut berbahaya untuk tubuh sehingga tidak disarankan untuk digunakan.

Healthline membagi bahan sex toys menjadi dua, yaitu yang berpori dan tidak berpori.

Sex toys yang berpori memiliki tampilan seperti kulit sehingga terlihat seperti ada pori-pori atau lubang kecil di permukaannya.

Cara membersihkan bahan ini tergolong mudah karena cukup menggunakan sabun yang lembut dan air, atau menggunakan pembersih mainan.

Kemudian, biarkan sex toys tersebut kering dengan sendirinya sebelum disimpan.

Sex toys dengan bahan ini sangat rentan menjadi sarang bakteri, bahkan setelah dibersihkan.

Untuk itu, selalu bersihkan sebelum dan sesudah digunakan sehingga bakteri tidak menumpuk.

Pertimbangkan penggunaan kondom bersamaan dengan sex toys tersebut jika digunakan bersama orang lain.

Baca juga: 6 Cara Menghentikan Kebiasaan Masturbasi untuk Kesehatan

  • Sex toys tidak berpori

Sex toys yang tidak berpori biasanya terbuat dari bahan silikon, kaca, atau baja.

Sex toys yang seperti ini bisa dibersihkan dengan menggunakan air dan sabun, serta membiarkannya untuk kering sendiri.

Tidak hanya itu saja, sex toys ini juga bisa dibersihkan dengan cara merebusnya atau dimasukkan langsung ke mesin cuci piring.

Pastikan untuk melepas baterai dan menghindarkan bagian tersebut dari air agar tidak rusak atau berkarat.

Namun, membersihkannya dengan kain basah sudah cukup jika sex toys tersebut memiliki bahan anti air.

Baca juga: Membongkar Mitos Kesehatan Masturbasi

Cara menyimpan sex toys

Menyimpan sex toys juga tidak boleh sembarangan.

Contohnya adalah sex toys yang disimpan di tempat yang lembab bisa menjadi sarang jamur.

Sex toys yang sudah dibersihkan bisa disimpan di dalam wadah khusus atau bisa juga menggunakan beberapa benda yang ada di rumah, seperti:

  • Tas kain bebas serat
  • Tas untuk kosmetik
  • Kaus kaki
  • Wadah yang tidak terbuat dari plastik

Healthline juga mengingatkan untuk tidak membiarkan baterai di dalam sex toys yang disimpan karena bisa menyebabkan karat.

Sex toys yang dapat diisi ulang dayanya juga perlu diisi daya secara berkala untuk membuatnya lebih awet.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Benarkah Masturbasi Dapat Meningkatkan Imun?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Yunita Ababiel Meninggal Dunia, Ini Penyebab dan Bahaya Kanker Payudara
Yunita Ababiel Meninggal Dunia, Ini Penyebab dan Bahaya Kanker Payudara
Health
Yunita Ababiel Meninggal karena Kanker Payudara, Ini Gejala Awal yang Perlu Diwaspadai
Yunita Ababiel Meninggal karena Kanker Payudara, Ini Gejala Awal yang Perlu Diwaspadai
Health
Robot Medis Pertama Lakukan Operasi Realistis Secara Mandiri dengan Akurasi 100 Persen
Robot Medis Pertama Lakukan Operasi Realistis Secara Mandiri dengan Akurasi 100 Persen
Health
Kapan Waktu Terbaik untuk Mandi: Pagi atau Malam Hari? Ini Penjelasan Ahli
Kapan Waktu Terbaik untuk Mandi: Pagi atau Malam Hari? Ini Penjelasan Ahli
Health
Kenali Apa Itu Weil's Disease, Komplikasi Berat Akibat Leptospirosis
Kenali Apa Itu Weil's Disease, Komplikasi Berat Akibat Leptospirosis
Health
Kenali Komplikasi Berat Leptospirosis, Bisa Sebabkan Kematian
Kenali Komplikasi Berat Leptospirosis, Bisa Sebabkan Kematian
Health
Kapan Harus Periksa ke Dokter Saat Curiga Leptospirosis? Ini Tandanya
Kapan Harus Periksa ke Dokter Saat Curiga Leptospirosis? Ini Tandanya
Health
Leptospirosis Mengintai Saat Musim Hujan, Ini Gejala Awalnya
Leptospirosis Mengintai Saat Musim Hujan, Ini Gejala Awalnya
Health
Waspada Genangan Air, Ini Cara Leptospirosis Menular ke Manusia
Waspada Genangan Air, Ini Cara Leptospirosis Menular ke Manusia
Health
Telinga Berdenging Usai Pakai Headset? Waspadai Tuli Akibat Bising...
Telinga Berdenging Usai Pakai Headset? Waspadai Tuli Akibat Bising...
Health
Lingkungan Kotor dan Malas Bergerak, Bisa Picu Penyakit Akibat Kemarau Basah
Lingkungan Kotor dan Malas Bergerak, Bisa Picu Penyakit Akibat Kemarau Basah
Health
Kasus HIV di Thailand Naik Tajam, Anak Muda Jadi Kelompok Paling Rentan
Kasus HIV di Thailand Naik Tajam, Anak Muda Jadi Kelompok Paling Rentan
Health
BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem, Dokter Beri Tips Agar Tidak Mudah Sakit
BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem, Dokter Beri Tips Agar Tidak Mudah Sakit
Health
Artis Pakistan Ini Hidup Sendiri Ditemukan Meninggal Membusuk 9 Bulan
Artis Pakistan Ini Hidup Sendiri Ditemukan Meninggal Membusuk 9 Bulan
Health
Tips Menjaga Daya Tahan Tubuh Saat Kemarau Basah, Hindari Penyakit yang Mengintai
Tips Menjaga Daya Tahan Tubuh Saat Kemarau Basah, Hindari Penyakit yang Mengintai
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau