Kondisi leher rahim yang melemah ini juga dikenal sebagai serviks inkompeten atau inkompetensi serviks.
Pada kondisi ini, otot leher rahim lebih lemah dan tidak mampu menahan janin. Ini dapat terjadi sebagai akibat dari cedera sebelumnya pada serviks, seperti operasi.
Karena kelemahan otot, serviks mungkin terlalu sering terbuka selama trimester ke-2 kehamilan yang mengakibatkan keguguran.
Mengutip Flo Health, sindrom ovarium polikistik (PCOS) adalah penyakit di mana beberapa kista muncul di ovarium, membuatnya lebih besar dibandingkan dengan ovarium normal.
PCOS menyebabkan perubahan hormonal, di mana wanita memiliki kadar hormon androgen berlebihan.
Akibatnya, pematangan dan pelepasan sel telur berkurang, yang membuat wanita mengalami infertilitas.
Ada beberapa bukti yang menunjukkan bahwa PCOS berpotensi meningkatkan risiko keguguran berulang pada usia produktif wanita.
Baca juga: Tanda-tanda Kanker Rahim yang Perlu Diperhatikan
Mengutip WebMD, kebiasaan Anda sebagai calon ibu dapat meningkatkan risiko keguguran.
Berikut beberapa kebiasaan yang berbahaya bagi bayi yang sedang berkembang:
Mengutip WebMD, zat tertentu di lingkungan baik di rumah atau di tempat kerja dapat membahayakan kehamilan Anda.
Bahaya lingkungan yang dapat menjadi penyebab keguguran, contohnya:
Baca juga: 10 Makanan untuk Menjaga Kesehatan Rahim
Mengutip WebMD, beberapa obat baik yang diresepkan maupun dijual bebas dapat meningkatkan kemungkinan keguguran. Contohnya:
Mengutip WebMD, beberapa jenis keracunan makanan selama kehamilan dapat menjadi penyebab keguguran.
Berikut beberapa penyebab keracunan makanan yang dapat meningkatkan risiko keguguran:
Beberapa penyakit keracunan makanan, termasuk listeriosis dan toksoplasmosis, dapat menginfeksi bayi Anda yang belum lahir. Bahkan, jika Anda sendiri tidak memiliki gejala keracunan.
Pastikan untuk membicarakan semua faktor risiko ini dengan dokter kandungan Anda. Bisa jadi Anda menemukan risiko yang lebih besar atau tidak sebesar yang Anda pikirkan.
Baca juga: 12 Cara Mencegah Keguguran yang Penting Diketahui Calon Ibu dan Ayah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.