KOMPAS.com - Tak hanya melegakan pasangan ketika berhubungan seks atau individu yang melakukan masturbasi, orgasme punya manfaat lain yaitu membuat kulit lebih bersinar atau glowing.
Menurut American Psychological Association, orgasme merupakan puncak kenikmatan seksual atau perasaan nikmat yang sering disertai sensasi fisik kuat.
Tubuh melepaskan ketegangan, kemudian otot-otot perineum, sfingter anal, dan organ reprodusi berkontraksi secara berirama.
Baca juga: 11 Cara Merasakan Orgasme Puting Saat Berhubungan Seks
Pada wanita, orgasme membuat vagina lebih basah. Kemudian, otot-otot di vagina dan anus berkontraksi sekali per detik dalam 5-8 kali.
Untuk pria, orgasme menyebabkan otot-otot di penis dan anus berkontraksi sekali per detik dalam 5-8 kali disertai peningkatan denyut jantung.
Penis dapat memuntahkan sekitar 1-2 sendok makan air mani atau sperma. Kemudian, kepala penis cenderung lebih sensitif atau tidak nyaman saat disentuh.
Manfaat umum yang didapatkan seseorang setelah orgasme, antara lain:
Selain manfaat-manfaat yang dipaparkan di atas, orgasme ternyata memicu produksi hormon oksitosin dan esterogen yang bermanfaat untuk menunjang kesehatan kulit.
Hormon oksitosin yang didapatkan setelah seseorang mengalami orgasme ternyata berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit, terutama dalam mencegah penuaan dan keriput.
Oksitosin juga mencegah stres dan gangguan kecemasan pada seseorang. Sebagaimana diketahui, stres tak hanya memengaruhi mental, namun dapat memicu peradangan kulit (rosacea dan psoriasis) serta jerawat yang membuat kita merasa tak nyaman.
Baca juga: Kenali Orgasme Squirting Pada Vagina Wanita
Selain oksitosin, orgasme juga berperan dalam meningkatkan produksi hormon estrogen. Hal ini dibuktikan dalam sebuah penelitian di University of Michigan pada 2009.
Dilansir dari Healthline, kadar estrogen yang tinggi dalam tubuh sangat baik bagi kulit Anda. Pasalnya, estrogen mampu mencegah penuaan kulit dengan cara mencegah penurunan produksi kolagen.
Diketahui kolagen penting untuk menjaga penampilan kulit agar tetap awet muda. Kolagen mampu menjaga ketebalan kulit sehingga tidak mudah muncul kerutan.
Estrogen pada serat elastis kulit juga mampu mengunci kelembapan dan membuat kulit lebih padat.
Kemudian, saat berhubungan seks, terjadi peningkatan laju darah yang mengalir dalam tubuh Anda. Itu berarti lebih banyak sel darah yang membawa oksigen menuju area wajah.
Oksigen tersebut merangsang produksi kolagen sehingga Anda nampak lebih glowing atau bercahaya dan semakin awet muda.
Baca juga: Kenali Orgasme Squirting Pada Vagina Wanita
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.