Sangat penting untuk mengonsumsi protein yang cukup untuk menjaga tulang tetap kuat dan sehat.
Mengonsumsi protein dengan cukup membantu Anda merasa kenyang. Artinya, dapat membantu Anda mengurangi nafsu makan dan mencegah makan berlebihan.
Daging dada ayam adalah sumber protein yang baik. Sehingga, protein hewani ini bermanfaat untuk mengontrol nafsu makan Anda.
Baca juga: Waspadai, Ini Bahaya Makan Daging Ayam yang Belum Matang
Dada ayam mengandung triptofan, asam amino esensial yang membantu mengatur sintesis protein.
Triptofan juga berkontribusi terhadap kemampuan otak Anda untuk mensintesis serotonin.
Orang dengan serotonin yang tidak mencukupi mungkin mengalami gejala depresi atau kesulitan mengingat.
Selain itu, triptofan berperan membantu meningkatkan melatonin, hormon penting untuk tidur.
Demikian sejunlah manfaat dada ayam yang bisa Anda dapatkan dari mengonsumsinya.
Secara umum, mengonsumsi daging dada ayam tidak menimbulkan efek samping karena alergi unggas jarang terjadi.
Dokter berpendapat bahwa alergi terhadap unggas sama lazimnya dengan alergi terhadap daging merah.
Namun, alergi terhadap satu jenis daging tidak berarti Anda akan alergi terhadap daging lain.
Terkadang penderita alergi telur memiliki alergi sekunder terhadap unggas.
Pada alergi jenis ini, reaksi biasanya terjadi ketika bersentuhan dengan daging mentah dan tidak mengonsumsi daging matang.
Baca juga: Daging Sapi, Kambing, atau Ayam, Mana yang Lebih Mungkin Sebabkan Kolesterol Tinggi?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.