Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/12/2022, 19:30 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Ada beberapa cara meringankan gejala penyakit paru-paru yang bisa Anda lakukan secara mandiri di rumah.

Mengutip Lung Foundation Australia, kesulitan bernapas adalah salah satu gejala penyakit paru-paru yang paling umum terjadi, selain:

  • Kelelahan
  • Batuk terus-menerus
  • Penurunan berat badan
  • Mengi
  • Infeksi paru-paru
  • Produksi lendir meningkat
  • Batuk darah
  • Nyeri dada kronis

Baca juga: Tanda-tanda Penyakit Paru-paru, Termasuk Kelelahan Ekstrem


Cara meringankan gejala

Cara meringankan gejala penyakit paru-paru tidak hanya dengan obat-obatan, tetapi juga perlu dengan perubahan gaya hidup.

Berikut perubahan gaya hidup yang menjadi cara mengurangi gejala penyakit paru-paru yang bisa Anda lakukan sehari-hari:

  • Melatih pernapasan

Cara mengurangi gejala penyakit paru-paru pertama adalah dengan melatih pernapasan Anda.

Mengutip Everyday Health, latihan pernapasan ini dapat membantu saat Anda sesak napas.

Cara pernapasan dengan mengerucutkan bibir dapat mengendurkan saluran udara dan membantu napas Anda kembali normal, menurut American Lung Association.

Cara melatih pernapasan untuk meringankan gejala penyakit paru-paru sebagai berikut:

  • Duduk dengan merilekskan leher dan bahu Anda,
  • Tarik napas dalam-dalam melalui hidung, tutup mulut, dan isi paru-paru sebanyak mungkin,
  • Kerutkan bibir Anda (seperti Anda mencoba bersiul) dan perlahan-lahan keluarkan udara melalui mulut selama mungkin. Sangat penting bahwa hembusan napas lebih panjang dari pada tarikan napas.
  • Ulangi 3 atau 4 kali.

Baca juga: Ciri-ciri Penderita Penyakit Paru-paru Kronis hingga Akhir Kehidupan

  • Berhenti merokok dan hindari asap rokok

Merokok dan paparan asap tembakau adalah faktor risiko utama perkembangan dan kematian penyakit paru-paru, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Oleh karena itu, cara meringankan gejala penyakit paru-paru adalah berhenti merokok dan menghindari asap rokok.

  • Hindari alergen

Menghidarkan diri dari alergen dapat menjadi cara meringankan gejala penyakit paru-paru berikutnya.

Alergen yang ada di lingkungan sekitar bisa memicu gejala penyakit paru-paru lebih butuk.
Alergen ini bisa meliputi debu, jamur, bulu hewan, dan sebagainya.

Meskipun sulit untuk menghindari alergen di udara sepenuhnya, mengurangi paparan terhadap pemicu, terutama di rumah, dapat membantu Anda bernapas lebih mudah.

Misalnya, Anda bisa melakukan hal berikut:

  • Menggunakan penutup debu di bantal dan kasur Anda
  • Menjauhkan hewan peliharaan Anda dari kamar tidur
  • Menggunakan filter udara partikulat efisiensi tinggi (HEPA) untuk menghilangkan debu dan iritan lainnya di udara
  • Melakukan dehumidifier di rumah untuk mencegah pertumbuhan jamur.

Baca juga: 13 Tanda-tanda Peringatan Penyakit Paru-paru

  • Tegakkan tubuh

Membungkuk membuat penderita penyakit paru-paru lebih sulit untuk bernapas, menurut Canadian Lung Association.

Penderita penyakit paru-paru harus mengubah kebiasaan duduk dan berdirinya agar tidak membungkuk.

Meluruskan punggung bisa membantu membuka saluran udara. Jika Anda mengalami sesak napas, cobalah posisi berikut yang mempertahankan pososi tubuh tegap:

Saat duduk

  • Letakkan kedua kaki lurus ke depan di atas lantai
  • Condongkan kepala dan bahu sedikit ke depan. Lalu, jaga agar punggung tetap lurus.
  • Letakkan lengan Anda di atas lutut dan jaga agar tetap rileks.

Ketika Berdiri

  • Sandarkan punggung Anda ke dinding, kursi, atau benda kuat untuk menopang.
  • Letakkan tangan Anda dengan ringan di paha Anda.
  • Jaga agar kaki Anda sedikit terbuka, rileks dan posisikan kepala dan bahu ke depan, jaga agar punggung tetap lurus.

Baca juga: Kenali Penyakit Paru-paru Kronis pada Bayi Prematur

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com