KOMPAS.com - Beberapa pasangan yang baru menikah mungkin ragu-ragu atau bingung dalam memilih posisi bercinta saat malam pertama.
Keraguan ini beralasan, mengingat setiap pria atau wanita tentu ingin pasangannya merasakan kenyamanan saat bercinta, terhindar dari rasa sakit, serta mencapai kepuasan atau orgasme setelah malam pertama.
Baca juga: Apakah Malam Pertama Sakit?
Simak penjelasan berikut untuk mengetahui posisi bercinta yang bisa dicoba saat malam pertama.
Dilansir dari Lybrate, ada empat posisi bercinta saat malam pertama yang bisa dilakukan pemula atau pasangan yang baru menikah, yaitu:
Posisi bercinta misionaris cukup populer dilakukan oleh pasangan suami istri yang baru pertamakali melakukan hubungan seksual dengan penetrasi.
Pada posisi misionaris, wanita berbaring telentang di kasur atau alas lainnya, sementara pria tetap berada di atas.
Meski beberapa orang menganggap posisi misionaris konvensional dan sederhana, gaya bercinta ini memberi sensasi romantis kepada pasutri lewat:
Gaya bercinta misionaris juga kerap disebut sebagai posisi yang memberi peluang kehamilan cukup besar karena memudahkan sperma masuk ke liang vagina.
Sudah jelas dari namanya, posisi bercinta woman on top adalah kebalikan dari misionaris karena pria berada di bawah, sementara wanita di atas.
Pada posisi woman on top, wanita memegang kendali hubungan seks. Dalam hal ini, wanita dapat menentukan seberapa dalam penis masuk ke vagina.
Sementara itu, pria dapat lebih leluasa dalam memberikan stimulasi di bagian sensitif wanita, seperti leher, payudara, pinggang, bokong, dan klitoris.
Baca juga: Malam Pertama Tidak berdarah, Apakah Bisa Hamil?
Gaya bercinta doggy style mengharuskan wanita berada di posisi membungkuk, lalu pria melakukan penetrasi dari belakang.
Gaya doggy style memberikan akses mudah ke klitoris wanita dan membantu merangsang g-spot yang terletak sekitar dua inci di dinding bagian depan vagina.
Posisi bercinta doggy style juga bisa menambah peluang pasangan cepat mendapat momongan.
Pasalnya, pada posisi ini ujung penis dapat mencapai atau mendekati leher rahim dan memungkinkan air mani atau sperma tumpah lebih banyak di dalam rahim.
Dalam posisi ini, pria disarankan untuk duduk di kursi yang kokoh. Kemudian, wanita secara perlahan-lahan duduk di pangkuan sambil membiarkan terjadinya penetrasi.
Pada posisi duduk, wanita bisa memegang kendali hubungan seksual, pria pun dapat membantu dengan dorongan ke atas.
Gaya duduk juga merupakan posisi bercinta yang dapat meningkatkan keromantisan karena pasangan dapat berpelukan atau saling memberi sentuhan di area sensitif.
Itu tadi 4 posisi bercinta saat malam pertama yang bisa dijajal pasangan baru. Para pasutri juga bisa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter apabila memiliki masalah tertentu terkait reproduksi atau ingin segera melakukan program hamil.
Baca juga: 5 Cara Mendapatkan Orgasme Usai Melakukan Posisi Bercinta Misionaris