KOMPAS.com - Wanita yang memiliki miom atau fibroid rahim mungkin bertanya-tanya makanan apa yang boleh dikonsumsi?
Pertanyaan itu muncul karena penderita miom mungkin khawatir kondisinya akan semakin parah jika salah dalam memilih makanan.
Baca juga: 12 Tanda-tanda Miom pada Wanita dan Kapan Perlu ke Dokter
Padahal, miom rata-rata menyebabkan wanita merasa tak nyaman akibat keluhan yang dirasakan, seperti nyeri perut bagian bawah dan pendarahan hebat.
Artikel ini akan membahas makanan apa yang boleh dikonsumsi penderita miom, terutam yang dapat mengurangi rasa sakit akibat pertumbuhan tumor jinak non-kanker tersebut.
Dikutip dari Cleveland Clinic, tidak ada diet tunggal yang dapat mencegah atau mengobati miom secara langsung.
Kendati begitu, ada beberapa makanan yang direkomendasikan untuk mengatasi keluhan akibat miom, di antaranya:
Konsumsi buah-buahan dan sayur tertentu dapat menurunkan berbagai masalah kesehatan, termasuk mengatasi dan mencegah miom.
Penelitian yang diterbitkan National Library of Medicine (NIH) pada 2021, menunjukkan bahwa orang yang makan banyak buah dan sayuran berisiko lebih rendah memiliki fibroid rahim, dibandingkan dengan yang hanya makan satu porsi per hari.
Berikut beberapa buah dan sayur yang dapat membantu melawan atau mencegah miom:
Baca juga: Cara Mengobati Miom pada Wanita dengan Obat dan Operasi
Buah dan sayuran di atas dapat membantu mengatasi dan mencegah miom karena beberapa alasan yaitu:
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa produk susu kaya kalsium dapat menurunkan risiko fibroid. Namun, Anda sebaiknya memilih yang low-fat atau rendah lemak.
Pasalnya, konsumsi susu berlebih juga bisa menyebabkan kegemukan atau obesitas.
Jika Anda mengalami intoleransi laktosa, cobalah susu nabati, seperti kedelai, susu almond, susu oat atau mengonsumsi yoghurt.
Vitamin D penting untuk kesehatan tulang, kekebalan tubuh dan saraf. Selain itu, vitamin D rupanya dapat menurunkan risiko fibroid.
Cara utama untuk mendapatkan asupan vitamin D yaitu dengan berjemur di bawah sinar matahari pagi.