Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Punya Miom, Makanan Apa yang Boleh Dikonsumsi?

Kompas.com - 18/01/2023, 20:10 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

KOMPAS.com - Wanita yang memiliki miom atau fibroid rahim mungkin bertanya-tanya makanan apa yang boleh dikonsumsi?

Pertanyaan itu muncul karena penderita miom mungkin khawatir kondisinya akan semakin parah jika salah dalam memilih makanan.

Baca juga: 12 Tanda-tanda Miom pada Wanita dan Kapan Perlu ke Dokter

Padahal, miom rata-rata menyebabkan wanita merasa tak nyaman akibat keluhan yang dirasakan, seperti nyeri perut bagian bawah dan pendarahan hebat.

Artikel ini akan membahas makanan apa yang boleh dikonsumsi penderita miom, terutam yang dapat mengurangi rasa sakit akibat pertumbuhan tumor jinak non-kanker tersebut.

Makanan yang sebaiknya dikonsumsi penderita miom

Dikutip dari Cleveland Clinic, tidak ada diet tunggal yang dapat mencegah atau mengobati miom secara langsung.

Kendati begitu, ada beberapa makanan yang direkomendasikan untuk mengatasi keluhan akibat miom, di antaranya:

  • Buah dan sayur

Konsumsi buah-buahan dan sayur tertentu dapat menurunkan berbagai masalah kesehatan, termasuk mengatasi dan mencegah miom.

Penelitian yang diterbitkan National Library of Medicine (NIH) pada 2021, menunjukkan bahwa orang yang makan banyak buah dan sayuran berisiko lebih rendah memiliki fibroid rahim, dibandingkan dengan yang hanya makan satu porsi per hari.

Berikut beberapa buah dan sayur yang dapat membantu melawan atau mencegah miom:

    1. Apel
    2. Brokoli
    3. Kubis
    4. Buah sitrus, seperti jeruk dan lemon
    5. Tomat

Baca juga: Cara Mengobati Miom pada Wanita dengan Obat dan Operasi

Buah dan sayuran di atas dapat membantu mengatasi dan mencegah miom karena beberapa alasan yaitu:

    1. Mengandung serat: Buah dan sayuran kaya serat, yang membantu tubuh Anda membuang kelebihan estrogen melalui feses. Diketahui, kelebihan estrogen memicu pertumbuhan miom.
    2. Menurunkan indeks masa tubuh: Buah dan sayuran umumnya rendah kalori, sehingga mencegah obesitas dan membantu para wanita memiliki indeks massa tubuh normal.
    3. Kaya nutrisi: buah dan sayur memiliki banyak nutrisi, seperti vitamin, mineral, dan antioksidan yang bisa menghambat pertumbuhan fibroid rahim.
  • Produk susu rendah lemak

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa produk susu kaya kalsium dapat menurunkan risiko fibroid. Namun, Anda sebaiknya memilih yang low-fat atau rendah lemak.

Pasalnya, konsumsi susu berlebih juga bisa menyebabkan kegemukan atau obesitas.

Jika Anda mengalami intoleransi laktosa, cobalah susu nabati, seperti kedelai, susu almond, susu oat atau mengonsumsi yoghurt.

  • Makanan mengandung vitamin D

Vitamin D penting untuk kesehatan tulang, kekebalan tubuh dan saraf. Selain itu, vitamin D rupanya dapat menurunkan risiko fibroid.

Cara utama untuk mendapatkan asupan vitamin D yaitu dengan berjemur di bawah sinar matahari pagi.

Selain itu, ada beberapa makanan tinggi vitamin D yang bisa dimasukkan dalam menu harian, yaitu:

    1. Susu, yoghurt

    2. Tuna

    3. Ikan trout

    4. Ikan salmon

Wanita yang memiliki fibroid rahim perlu melakukan perawatan di fasilitas kesehatan dan mengubah gaya hidup serta pola makan untuk mengatasi atau mencegah tumor jinak ini.

Baca juga: 4 Perbedaan Polip dan Miom di Rahim yang Perlu Diketahui

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau