KOMPAS.com - Sleep apnea adalah gangguan tidur yang membuat napas pada anak terjeda atau benar-benar terhalang.
Kondisi ini bisa terjadi setiap beberapa kali di malam hari karena saluran pernapasan atas menyempit atau terhalang saat tidur.
Untuk lebih jelasnya, ketahui apa itu sleep apnea pada anak, penyebab, dan gejalanya berikut ini.
Baca juga: Mengenal Apa itu Sleep Apnea, Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya
Dilansir dari Sleep Foundation, sleep apnea pada anak merupakan kondisi di mana pernapasan terganggu ketika tidur.
Kondisi ini kemudian mengganggu kualitas tidur di malam hari dan meningkatkan rasa mengantuk di siang hari dan memicu gangguan perilaku pada anak.
Menurut Mayo Clinic, terdapat perbedaan sleep apnea pada orang dewasa dan anak-anak.
Orang dewasa cenderung akan merasa lebih mengantuk di siang hari ketika mengalami gangguan tidur ini.
Sebaliknya, anak-anak cenderung mengalami gangguan perilaku, perkembangan kognitif, serta pertumbuhan.
Baca juga: 12 Penyebab Insomnia pada Remaja dan Cara Mengatasinya
Dilansir dari Mayo Clinic, beberapa anak mengalami sleep apnea ketika mengidap obesitas.
Namun, anak-anak umumnya mengalami gangguan tidur ini ketika amandel dan kelenjar gondok atau adenoid membengkak.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.