KOMPAS.com - Kulit kita dapat mengalami dehidrasi. Dehidrasi pada kulit berbeda dengan kulit kering.
Mengutip Cleveland Clinic, dehidrasi adalah kondisi di mana tidak adanya jumlah air yang cukup dalam tubuh Anda.
Baca juga: Kenali Apa Itu Dehidrasi, Penyebab, dan Tanda-tandanya
Air dalam tubuh memiliki banyak peranan karena tubuh kita terbentuk dari sekitar 55 persen hingga 78 persen air.
Berbagai organ kita terbentuk dari air. Contohnya, komponen kulit 64 persen berasal dari air.
Berikut artikel ini akan mengulas lebih lanjut tentang dehihdrasi pada kulit.
Baca juga: 13 Tanda-tanda Dehidrasi pada Dewasa yang Perlu Diwaspadai
Mengutip Healthline, kulit dehidrasi adalah kondisi di mana kulit Anda kekurangan air.
Ini bisa menyebabkan kulit kering, gatal, dan kusam.
Warna atau corak kulit keseluruhan Anda mungkin menjadi tidak rata dan garis-garis halus kulit lebih terlihat.
Meski demikian, kulit dehidrasi tidak sama dengan tipe kulit kering.
Tipe kulit kering adalah jenis kulit yang terbentuk karena kekurangan minyak alami, yang disebut sebum.
Jadi, kulit dehidrasi terbentuk karena suatu kondisi yang memengaruhi. Sedangkan, kulit kering adalah suatu jenis kulit.
Jenis kulit adalah bawaan lahir, meski bisa berubah juga karena gaya hidup, usia, dan iklim tempat tinggal Anda.
Jenis kulit dibedakan sebagai normal, kering, berminyak, dan kombinasi.
Baca juga: 10 Makanan dan Minuman Penyebab Dehidrasi, Hindari saat Olahraga
Mengutip Cleveland Clinic, penyebab dehidrasi pada kulit utamanya karena Anda tidak cukup minum air atau karena tubuh kehilangan cairan dengan cepat.
Merujuk Kementerian Kesehatan RI, rata-rata kebutuhan minum air kita adalah sekitar 8 gelas berukuran 230 ml per hari atau total 2 liter per hari.
Menurut Bioderma, dehidrasi pada kulit bisa terjadi juga karena berbagai faktor yang memengaruhi, seperti:
Baca juga: 3 Jenis Obat Penyebab Dehidrasi yang Perlu Diperhatikan
Dikutip dari Healthline, tanda-tanda dehidrasi pada kulit dapat meliputi:
Baca juga: 10 Makanan untuk Mencegah Tubuh Dehidrasi
Anda dapat mengetes apakah Anda mengalami dehidrasi kulit dengan cara cubit kulit Anda.
Cubit kulit Anda di area pipi dan remas perlahan. Jika Anda melihat adanya kerutan dan jika kulit tidak pulih kembali setelah Anda melepasnya, maka kulit Anda bisa jadi sedang dehidrasi.
Dokter kulit yang dapat memastikan apakah dehidrasi pada kulit benar-benar sedang Anda alami.
Jika Anda memiliki kulit dehidrasi, Anda dapat mengatasinya dengan merubah gaya hidup lebih sehat.
Menghidrasi kembali kulit dengan langkah besar utama, yaitu minum banyak air putih atau kembali pada aturan minum 8 gelas per hari, jika Anda belum minum air dengan cukup.
Baca juga: 10 Buah Pilihan untuk Mencegah Dehidrasi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.