Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Faktor Risiko Diabetes Tipe 2 yang Harus Diwaspadai

Kompas.com - 24/05/2023, 13:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Aktivitas fisik membantu mengontrol berat badan, menggunakan glukosa sebagai energi, dan membuat sel lebih sensitif terhadap insulin.

Baca juga: Kenali 4 Komplikasi Diabetes untuk Sadari Bahaya Gula Darah Tinggi

  • Riwayat penyakit di keluarga

Risiko seseorang terkena diabetes tipe 2 meningkat jika orang tua atau saudara kandungnya menderita diabetes tipe 2.

Anda berisiko terkena diabetes tipe 2 sebanyak 2-6 kali lebih, jika Anda memiliki orang tua, saudara laki-laki, saudara perempuan, atau anak yang menderita diabetes.

  • Ras dan etnis

Meskipun tidak jelas mengapa, orang dari ras dan etnis tertentu lebih berisiko mengalami diabetes.

Ras dan etnis tersebut meliputi oang kulit hitam, Hispanik, penduduk asli Amerika, Asia, dan Kepulauan Pasifik.

Diabetes tipe 2 dua sampai empat kali lebih mungkin terjadi pada orang keturunan Asia Selatan dan keturunan Afrika-Karibia atau Afrika Hitam.

Baca juga: 12 Komplikasi Diabetes yang Harus Diwaspadai

  • Rendahnya kadar kolesterol baik

Rendahnya kadar high-density lipoprotein (HDL) sebagai kolesterol baik, sedangkan kadar trigliserida tinggi, membuat faktor risiko diabetes Anda lebih tinggi.

  • Usia

Usia menjadi salah satu faktor risiko diabetes yang tidak bisa diubah.

Ketika Anda semakin bertambah usia, semakin besar pula risiko Anda terkena diabetes.

Ini biasa dimulai pada usia 35 tahun, meski diabetes tipe 2 bisa terjadi usia berapa saja.
Anak-anak sebenarnya juga bisa mengalami diabetes tipe 2, apalagi mereka yang obesitas.

  • Pradiabetes

Pradiabetes adalah suatu kondisi di mana kadar gula darah lebih tinggi dari normal, tetapi tidak cukup tinggi untuk diklasifikasikan sebagai diabetes.

Jika tidak diobati, pradiabetes sering berkembang menjadi diabetes tipe 2.

Baca juga: Waspadai Diabetes Faktor Risiko Utama Neuropati Perifer

  • Merokok

Merokok dikaitkan dengan risiko diabetes tipe 2 yang lebih tinggi.

Ini juga meningkatkan risiko kondisi kesehatan lain, seperti penyakit jantung dan kanker.

  • Alkohol

Minum terlalu banyak alkohol dikaitkan dengan peningkatan risiko diabetes tipe 2.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau