7 Obat Penghilang Bekas Jerawat Alami yang Patut Dijajal

KOMPAS.com - Pemilik wajah cenderung berminyak dan berjerawat tentunya mendambakan kulit bersih dan bebas masalah kulit ini. 

Nah, beberapa bahan-bahan sederhana ternyata potensial digunakan sebagai obat penghilang jerawat alami yang membantu membuat kulit lebih sehat. 

Dilansir dari WebMD, bekas jerawat memang bisa hilang dengan sendirinya, tapi terkadang memerlukan waktu yang cukup lama.

Tapi, Anda tidak perlu khawatir karena hal ini dapat diatasi. Selain menggunakan skincare, Anda juga dapat memanfaatkan bahan alami yang praktis. 

Baca juga: Mengapa Bekas Jerawat Susah Hilang? Simak Faktanya...

Obat penghilang bekas jerawat alami

Untuk Anda yang tertarik mencoba cara menghilangkan bekas jerawat secara alami dengan memanfaatkan bahan-bahan sederhana. Dilansir dari berbagai sumber, berikut obat penghilang bekas jerawat alami yang bisa dijajal:

• Madu Manuka

Madu maduka termasuk bahan alami yang bisa dijadikan obat penghilang bekas jerawat. Madu ini memiliki sifat antibakteri, antiseptik, dan bisa membantu eksfoliasi atau mengangkat sel kulit mati.

Cara menghilangkan bekas jerawat secara alami dengan madu manuka bisa dengan mengoleskannya sedikit ke bekas jerawat. Setelah dioles, biarkan selama beberapa menit sebelum dibilas. Lakukan pengobatan alami ini setiap hari atau dua hari sekali.

Anda juga bisa mengencerkan madu dengan air murni agar tidak terlalu lengket dan lebih mudah saat dibilas nanti. 

• Minyak Rosehip

Minyak rosehip merupakan hasil ekstraksi dari buah tanaman mawar (rose hip atau rose haw). Minyak ini dikenal memiliki efek antioksidan dan anti-inflamasi, sehingga kerap dipakai sebagai bahan aktif skincare untuk menghilangkan bekas jerawat.

Minyak rosehip kaya akan antioksidan, terutama vitamin C yang bisa membantu merangsang kulit wajah untuk memperbaiki bagian yang rusak secara alami. Minyak rosehip juga mengandung asam linoleat, asam oleat, dan asam linolenat yang bisa mengobati bekas luka.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa produk yang mengandung minyak biji rosehip dapat mengurangi jerawat dan bekas jerawat serta membuat kulit tidak terlalu berminyak. Asam linoleat dalam minyak biji rosehip mengurangi lesi jerawat. 

Cara penggunaan bahan alami ini bisa dengan mengoleskannya pada bekas jerawat. Lakukan dua kali sehari sampai terlihat perubahan. Penelitian menunjukkan bahwa pemakaian obat alami ini akan terlihat sekitar 6 hingga 12 minggu, asalkan teratur digunakan.

• Minyak kelapa

Minyak kelapa memiliki beberapa manfaat yang baik untuk kulit karena mengandung antioksidan vitamin E yang tinggi.

Pemakaian minyak kelapa akan memberikan efek melembapkan pada kulit wajah. Terdapat tes laboratorium yang menunjukkan bahwa efek tersebut dapat membantu menyembuhkan bekas luka lebih cepat, termasuk bekas jerawat.

Ditambah lagi, minyak kelapa juga mengandung asam lemak yang mendorong reproduksi sel. Salah satu asam lemak tersebut bernama monolaurin yang sudah terbukti bisa melindungi kulit dari bakteri, dan dapat mengecilkan bekas jerawat.

Anda bisa menggunakan minyak kelapa ini dua kali sehari, pada pagi hari dan malam hari. Tapi, sebelum menggunakan bahan alami ini sebagai obat, pastikan kulit Anda tidak alergi terhadap minyak kelapa. 

Baca juga: Mitos atau Fakta, Lemon Bisa Menghilangkan Bekas Jerawat?

• Black seed oil

Black seed oil mengandung thymoquinone, suatu senyawa antioksidan dan anti-inflamasi, yang bisa dimanfaatkan sebagai obat penghilang bekas jerawat alami karena bisa mempercepat proses penyembuhan luka.

Manfaat lain dari bahan alami ini yakni meningkatkan pembentukan kolagen. Penggunaannya juga praktis. Cukup dioleskan ke bekas jerawat. Tapi, sebagian orang alergi pada bahan alami ini. Sebelum menjajalnya, Anda sebaiknya melakukan tes di bagian kulit lainnya.

• Jojoba oil

Minyak jojoba adalah hasil ekstraksi dari biji semak jojoba. Zat lilin dalam minyak jojoba dapat membantu memperbaiki kulit yang rusak, sehingga dapat membantu mempercepat penyembuhan luka, termasuk bekas jerawat.

Beberapa senyawa dalam minyak jojoba juga dapat membantu mengurangi peradangan kulit, seperti kemerahan dan bengkak di sekitar jerawat, komedo putih, dan lesi meradang lainnya.

Cara menggunakan minyak jojoba untuk pengobatan bekas jerawat adalah dengan mencampurkan minyak esensial jojoba dengan masker wajah gel atau krim, lalu diaplikasikan ke bagian lesi jerawat yang ada di wajah.

Cara lainnya, anda dapat menaruh beberapa tetes minyak jojoba pada kapas dan gosokkan dengan lembut pada bekas jerawat.

• Grapeseed oil

Grapeseed oil berasal dari biji buah anggur yang diperas sampai menghasilkan minyak yang terkenal dengan sifat antioksidan dan anti-inflamasinya.

Ketika minyak ini dioleskan pada kulit wajah yang memiliki bekas jerawat, minyak biji anggur bisa  membantu meningkatkan kesehatan kulit karena kandungan vitamin E, beta-karoten, dan asam linoleat.

Nutrisi membuat grapeseed oil memiliki sifat antiproliferatif yang berguna membantu sel-sel sehat untuk meregenerasi dan menggantikan sel-sel yang menua atau rusak.

Kemampuan vitamin E juga dapat membantu meratakan warna kulit dan menghilangkan noda bekas jerawat. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa Anda mungkin melihat hasilnya hanya dalam dua minggu jika Anda mengoleskan minyak dua kali sehari.

• Lidah buaya

Lidah buaya telah terbukti membantu melawan bakteri, mengurangi peradangan, dan mempercepat penyembuhan luka. Oleh karena itu, bahan alami kerap dipakai sebagai masker untuk menghilangkan bekas jerawat. 

Lidah buaya mengandung lupeol, asam salisilat, nitrogen urea, asam kayu manis, fenol, dan belerang. Semuanya dapat menghambat bakteri penyebab jerawat, dan lebih efektif bila dikombinasikan dengan pengobatan atau obat lain.

Cara menggunakan gel lidah buaya untuk bekas jerawat bisa dilakukan dengan mengoleskan gel ini sebagai masker ke bagian kulit yang bermasalah. Lakukan sebanyak 1-2 kali sehari.

Baca juga: Beda Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Hitam dan Merah yang Tepat

Berapa lama bekas jerawat hilang dengan bahan alami?

Cara menghilangkan bekas jerawat secara alami umumnya lebih lama dibandingkan dengan obat atau perawatan medis tertentu

Melansir dari Healthline, lamanya bekas jerawat hilang dengan bahan alami bisa beragam, tergantung kondisi bekas jerawat dan konsistensi pemakaian.

Namun, secara umum bekas jerawat bisa memudar setelah pemakaian rutin minimal selama empat minggu sampai enam minggu.

Namur, perlu dipertimbangkan, obat penghilang bekas jerawat alami terkadang juga ada efek sampingnya bagi sebagian orang. Jadi, ada baiknya Anda tetap berkonsultasi ke dokter, agar dapat memberikan saran sesuai dengan kondisi kulit Anda.

Baca juga: 10 Cara Menghilangkan Bopeng Bekas Jerawat Secara Alami