Salah satunya yaitu makanan laut yang tinggi histamin. Histamin adalah salah satu bahan kimia yang terlibat dalam respons imunologis tubuh yang dapat menyebabkan migrain pada sebagian orang.
Selain makanan laut, keju, daging yang diawetkan, acar, dan makanan fermentasi lainnya jugaperlu dibatasi untuk membantu menurunkan kemungkinan sakit kepala dan meredakan gejala vertigo.
Baca juga: 2 Posisi Tidur untuk Penderita Vertigo Agar Tak Gampang Kambuh
Mengonsumsi makanan pedas, seperti cabai atau saus pedas terkadang bisa menjadi penyebab vertigo kumat karena menyebabkan pembuluh darah melebar.
Keadaan ini bisa menyebabkan aliran darah ke arah telinga bagian dalam terganggu dan menyebabkan gangguan keseimbangan.
Makanan pedas yang mengandung capsaicin dan bahan pedas lainnya juga dapat mengaktifkan neuron yang akan menyampaikan rasa sakit dan perasaan panas.
Stimulasi saraf ini juga dapat berdampak pada sistem vestibular yang dapat menyebabkan vertigo, pusing atau perasaan berputar.
Beberapa makanan dari produk susu menjadi pantangan vertigo. Hal ini karena produk susu memiliki jumlah tyramine dan histamine yang lebih besar, terutama jenis produk yang difermentasi.
Zat-zat ini telah dikaitkan dengan timbulnya migrain dan mungkin berdampak pada gejala vertigo pada mereka yang rentan.
Produk susu yang memiliki peningkatan jumlah tyramine dan histamine termasuk yoghurt dan keju.
Beberapa penderita vertigo juga berjuang dengan intoleransi laktosa, yang membuat sistem mereka mengalami kesulitan memecah laktosa yang merupakan gula dalam produk susu.
Konsumsi susu terkadang juga dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti sembelit, kembung, gas dan diare yan secara tidak langsung bisa mempengaruhi sistem vestibular dan memperburuk gejala vertigo.
Baca juga: 5 Cara Mengatasi Vertigo, Termasuk Manajemen Stres
Mengonsumsi makanan berlemak, terutama yang mengandung lemak jenuh dan trans yang tidak sehat seperti gorengan dapat mempercepat timbulnya masalah jantung dan pembuluh darah.
Lemak tersebut memiliki kemampuan untuk meningkatkan kadar kolesterol, membatasi pembuluh darah, dan juga mengganggu aliran darah yang memadai ke telinga bagian dalam, yang memiliki fungsi penting untuk menjaga keseimbangan.
Peradangan dalam tubuh tersebut berasal dari makanan yang mengandung lemak tidak sehat seperti lemak trans dan asam lemak omega-6 pada makanan yang digoreng.
Jadi, baiknya penderita vertigo mengurangi atau sebisa mungkin menghindari segala jenis gorengan agar tubuhnya tidak mengalami peradangan kronis yang bisa berdampak pada jaringan, pembuluh darah, dan saraf yang dapat meningkatkan risiko vertigo.