Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Vagina Berwarna Hitam? Berikut Penjelasannya...

Kompas.com - 16/01/2024, 22:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

Sumber Healthline
  • Efek mencukur bulu kemaluan

Mencukur bulu kemaluan dengan pisau cukur bisa juga menyebabkan vagina hitam. Pasalnya, mencukur bisa menyebabkan Kamu mengalami infeksi atau iritasi.

Penggunaan krim atau produk lain saat mencukur bulu kemaluan juga bisa mengakibatkan risiko infeksi yang menjadi penyebab vagina hitam.

  • Infeksi jamur

Infeksi jamur dan beberapa kondisi lain, seperti rambut tumbuh ke dalam, dan folikulitis bisa mengakibatkan peradangan yang kemudian menjadi penyebab vagina hitam.

  • Faktor penuaan

Warna kulit yang semakin gelap di area genital juga bisa karena efek penuaan.

Hal ini karena kulit mengalami trauma, gangguan kesehatan, dan perubahan hormonal berulang-ulang seiring bertambahnya usia.

Baca juga: 6 Cara Mengatasi Vagina Hitam agar Terlihat Lebih Cerah

Dengan mengetahui alasan mengapa vagina berwarna hitam, Anda tak perlu lagi merasa khawatir atau kurang percaya diri karena warna area genital.

Meskipun vagina berwarna hitam normal, Kamu tetap perlu waspada jika mengalami keluhan medis lain, seperti gatal-gatal, keluar keputihan berwarna kuninig atau hijau, dan labia membengkak.

Pasalnya, vagina berwarna hitam yang disertai kondisi tersebut bisa menjadi tanda gangguan hormon pada masa subur atau yang dikenal dengan Polycystic Ovarian Syndrome (PCOS).

Karena itu, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter apabila mengalami masalah kesehatan pada vagina dan area sekitarnya.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com