Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali Apa Itu Glaukoma, Penyebab, dan Gejalanya

Kompas.com - 29/01/2024, 15:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Cairan berlebih ini memberi tekanan pada mata Anda. Pada akhirnya, peningkatan tekanan mata ini dapat merusak saraf optik dan menyebabkan glaukoma.

Baca juga: 8 Gejala Glaukoma Akut dan Penyebabnya

Dikutip dari NHS, berikut faktor risiko glaukoma lainnya:

Usia: glaukoma dapat menyerang siapa saja, namun risikonya meningkat seiring bertambahnya usia.

Etnis: orang-orang asal Afrika, Karibia, atau Asia memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit mata ini

Riwayat keluarga: Anda lebih mungkin terkena glaukoma, jika Anda memiliki orang tua atau saudara kandung yang menderita penyakit ini

Kondisi medis lainnya: Anda berisiko lebih besar menderita glaukoma, jika memiliki kondisi medis tertentu, seperti rabun dekat, rabun dekat, dan diabetes.

Baca juga: 7 Obat Glaukoma dan Efek Sampingnya

Apa yang dirasakan glaukoma?

Glaukoma biasanya tidak menimbulkan gejala apa pun.

Penyakit ini cenderung berkembang secara perlahan selama bertahun-tahun dan memengaruhi bagian tepi penglihatan terlebih dahulu.

Oleh karena itu, banyak orang tidak menyadari bahwa mereka mengidap glaukoma, dan sering kali penyakit ini hanya diketahui saat tes mata rutin.

Jika Anda melihat gejala apa pun, gejala tersebut mungkin berupa penglihatan kabur, atau melihat lingkaran berwarna pelangi di sekitar cahaya terang.

Glukoma biasanya berakibat pada kedua mata, meski pada satu mata mungkin lebih buruk kondisinya.

Baca juga: Bagaimana Diabetes Bisa Menyebabkan Glaukoma?

Glaukoma terkadang dapat berkembang secara tiba-tiba dan menyebabkan gejala sebagai berikut:

  • Sakit mata yang hebat
  • Mual dan muntah
  • Mata merah
  • Sakit kepala
  • Kelembutan di sekitar mata
  • Melihat cincin di sekitar lampu
  • Penglihatan kabur

Anda perlu periksa ke ahli kaca mata atau dokter umum, jika merasakan gangguan pada penglihatan Anda.

Jika Anda menderita glaukoma, diagnosis, dan pengobatan dini dapat membantu menghentikan penglihatan Anda menjadi lebih buruk.

Tanpa pengobatan, glaukoma pada akhirnya dapat menyebabkan kebutaan.

Jika gejala glaukoma muncul secara tiba-tiba, Anda perlu segera pergi unit gawat darurat terdekat.

Ini adalah keadaan darurat medis yang mungkin memerlukan perawatan segera.

Baca juga: Penyebab Glaukoma dan Cara Mencegahnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com